GRESIK - Para penggawa Gresik United (GU) sepertinya harus siap-siap untuk kecewaIni dikarenakan tuntutannya supaya digelar pertemuan kedua yang membahas pembayaran sisa kontrak tidak mampu dipenuhi oleh manajemen klub berjuluk Laskar Joko Samudro itu.
Pertemuan tersebut merupakan upaya Agustiar "Ucok" Batubara dkk untuk mencapai kesepakatan dengan pihak manajemen terkait masa kontraknya
BACA JUGA: Tetap di Papan Bawah
Sebab, pada pertemuan terakhir awal bulan Juni lalu, antara pihak manajemen dan pemain tidak menemui kesepakatan"Sebenarnya persoalan itu sudah menjadi wewenang manajer
BACA JUGA: Ballack Enggan Dipensiunkan
Tapi, sampai saat ini kami masih belum ada rencana untuk itu (pertemuan, Red)Seperti diberitakan sebelumnya, manajemen dan pemain GU mempunyai persepsi berbeda tentang masa kontrak
BACA JUGA: Messi Pemain Bola Berpenghasilan Terbesar
Manajemen sudah menegaskan, bahwa kontrak pemain hanya berlaku sampai Juli mendatangAtau selama 10 bulan sajaItu berbeda dengan keinginan pemain yang tetap meminta kontrak diakhiri lebih lama dua bulan, yakni pada September mendatang.Dalam kasus ini, Ali meminta pemain untuk introspeksi dengan apa yang sudah mereka lakukan pada saat meneken kontrakDi dalam perjanjian kontrak yang disepakati, memang tertulis bahwa masa kontrak terhitung mulai bulan Oktober 2010 sampai September 2011
Namun, di pasal 8.3 poin C sudah disebutkan bahwa manajemen bisa memutus kontrak kerja sama dengan pemain secara sepihak jika kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2010 " 2011 berakhir sebelum dan atau pada bulan Juli"Kalau memang mereka tidak setuju, kenapa mereka tidak protes dari dulu saja," cetus pria yang juga menjabat sebagai wakil ketua II GU ini.
Disinggung mengenai kemungkinan pihaknya bakal mengabulkan desakan para pemain untuk menerima sisa kontrak penuh selama setahun, Ali menolaknya mentah-mentahMenurutnya, itu sudah tidak sesuai dengan aturan yang ditetapkan"Kalau mereka mintanya 12 bulan, ya itu tidak bisaItu akan membuat manajemen kesulitan dalam mempertanggung jawabkannya," tutur mantan manajer tim GU musim lalu itu.
Sementara itu, salah satu sumber di internal GU menyebutkan, tarik ulur kontrak ini merupakan buah dari ketidak konsistenan PSSI dalam menyusun jadwal kompetisiApalagi setelah wacana digelarnya kejuaraan Piala Indonesia urung digelar gara-gara kisruh di PSSI Pusat"Manajemen pasti sudah punya rancangan kalau kompetisi bisa berakhir mendekati bulan SeptemberMakanya, ini merupakan kondisi force majeur yang harus dimaklumi kedua belah pihak," jelas sumber tersebut.
Di sisi lain, manajemen tim kebanggaan publik sepakbola kota Pudak, sebutan Gresik, ini juga harus berpacu dengan waktu dalam menyelesaikan polemik finansialnya ituPasalnya, mereka dituntut harus bisa menyelesaikan laporan sebelum Muscab-nya yang menurut rumor bakal digelar pada 23 Juni mendatang(ren)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Juara Euro 2012 Raih Rp291 Miliar
Redaktur : Tim Redaksi