jpnn.com - MANCHESTER -- Laga antara Manchester City versus Fulham di Etihad Stadium, Sabtu (22/3) adalah pertandingan antara dua tim berbeda kasta.
Manchester City saat ini merupakan tim yang memiliki agregat gol tertinggi di English Premier League (EPL). Sementara adalah tim yang terpuruk di dasar klasemen.
BACA JUGA: City Sudah Ditunggu Jadwal Neraka
City baru sekali menelan kekalahan di kandang. City melesakkan total 43 gol dan hanya kebobolan 9. Fulham sebaliknya. Dari 15 laga away-nya sejauh ini, mereka sudah kalah 10 kali dan kebobolan 34.
Pertahanan Fulham merupakan yang terburuk di Premier League musim ini. Total, gawang mereka sudah kemasukan 65 gol dalam 30 laga. Padahal, City adalah salah satu tim pemilik lini ofensif paling menakutkan.
BACA JUGA: Lawan Fulham, City Keropos Belakang dan Depan
Tapi, Fulham bukanlah tim lemah seperti sebelum Februari lalu. Menggantikan Rene Meulensteen yang dipecat pada 15 Februari lalu, Manajer anyar Felix Magath meraih keemanngan perdana saat unggul 1-0 dari Newcastle pekan lalu. Setidaknya, itu jadi penting untuk membuat mereka tetap bertahan di Premier League.
"Jika kami bisa menghentikan City mencetak gol, maka saya pikir kita bisa menciptakan peluang untuk mencetak gol sendiri," kata Magath pada Soccerway. (ady)
BACA JUGA: Pellegrini: 4 Tim Masih Punya Kans Juara
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hajar Kings, Spurs Petik 12 Kemenangan Beruntun
Redaktur : Tim Redaksi