Mangindaan Ogah Terima Remunerasi

Kamis, 11 Februari 2010 – 18:14 WIB
JAKARTA- Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi EE Mangindaan belum bersedia menerima remunerasi (tunjangan kinerja) di instansinyaMangindaan memilih mendahulukan kementerian/lembaga lainnya untuk menerima remunerasi meski nilainya masih di bawah 70 persen.

"Berdasarkan penilaian tim reformasi birokrasi, Kementerian PAN & RB nilainya sebenarnya sudah baik

BACA JUGA: SMU Masuk Formasi CPNS 2010

Namun, saya mau kementerian ini nilainya lebih baik karena ingin memberikan contoh pada instansi lainnya,” kata Mangindaan pada JPNN, Kamis (11/2).

Sebagai motor penggerak reformasi birokrasi, lanjut Mangindaan, pihaknya punya beban besar dalam mengubah pola pikir aparatur
Sebelum meminta instansi lain melakukan reformasi, Kementerian PAN & RB harus mulai duluan.

“Target saya kalau sudah 80 baru remunerasi diberikan

BACA JUGA: Menteri Puji Pemda

Saya gembira karena banyak laporan dari daerah yang menyebut kementerian ini sudah berubah
Urusan tentang kepegawaian lebih cepat dan setiap butuh informasi langsung dilayani," terangnya.

Ditanya apakah pemberian remunerasi untuk 12 kementerian/lembaga yang anggarannya sudah masuk APBN 2010 akan tertunda, menurut Mangindaan, tidak

BACA JUGA: 42 Kada Terima Penghargaan

"Menkeu sudah mengatakan, anggarannya sudah adaCuma kan harus tetap mengikuti mekanismeDinilai dulu, kemudian diperingkat, baru diberikan remunerasi sesuai capaian reformasi birokrasinya," tandasnya.(esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Boediono-Sri Mulyani Disimbolkan Anjing dan Babi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler