jpnn.com, JAKARTA - Mantan ajudan Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Komisaris Besar Sabilul Alif meraih menorehkan prestasi membanggakan.
Alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) 1996 itu berhasil meraih penghargaan Wibawa Seroja Nugraha sebagai peserta terbaik Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) LXII Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhanas RI) Tahun 2022.
BACA JUGA: Kasus Kematian Brigadir J, Komisi III Panggil Polri, LPSK dan Komnas HAM
Perwira menengah (Pamen) SSDM Polri itu memperoleh peringkat terbaik dalam dua kategori penilaian.
Pertama, peringkat akademis tertinggi. Kedua, peringkat kertas karya perorangan (taskap) terbaik.
BACA JUGA: Kesan Para Peraih Adhi Makayasa 2022, Ada yang Gemetar Bertemu Jokowi, Orang Tua Menangis Terharu
Penghargaan itu diberikan langsung oleh Gubernur Lemhanas RI Andi Widjajanto pada penutupan PPRA LXIII Tahun 2022 di Auditorium Lemhanas, Jakarta, Selasa (16/8).
"Alhamdulillah, penghargaan ini tidak lepas dari dukungan dan doa keluarga, para pembina, para senior dan rekan-rekan semua," kata Kombes Sabilul Alif dalam keterangan tertulis.
BACA JUGA: Mengutip Bung Karno, Habib Aboe Berharap Besar kepada Kapolri soal Ferdy Sambo
Pamen Polri itu menulis taskap berjudul “Peningkatan Peran Pemerintah dalam Perlindungan Data Pribadi di Ruang Publik Guna Memperkuat Keamanan Nasional”.
Dalam taskap itu, mantan Kapolresta Tangerang ini menjabarkan pentingnya peningkatan peran pemerintah dalam perlindungan data pribadi di ruang digital sebagai upaya memperkuat keamanan nasional.
Dia juga memaparkan perlu dibentuk lembaga atau komisi yang memiliki tugas perlindungan data pribadi yang berdiri secara independen.
"Karena lembaga atau komisi ini harus berdiri di tengah-tengah antara kepentingan pemerintah, masyarakat dan industri bisnis," ujarnya.
Selain dianugerahi penghargaan, Sabilul juga terpilih sebagai Ketua Ikatan Alumni Lemhannas (KAL) PPRA LXIII Tahun 2022 yang diikuti 100 peserta berasal dari satuan TNI-Polri, kementerian/lembaga, anggota DPR, dan perwakilan pimpinan perguruan tinggi, organisasi masyarakat, lembaga swadaya masyarakat.
Peserta pendidikan Lemhannas ini berlangsung selama tujuh bulan. (antara/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi