BACA JUGA: Multibreeder Anggarkan Capex Rp 450 Miliar
Saat ini, total dana kelolaan tercatat Rp 27 triliun, dimana Rp 17 triliun disumbang Kontrak Pengelolaan Dana (KPD)Legowo menyebutkan pertimbangan itu didasarkan pembekuan izin wealth management perbankan, yang menyebabkan penetrasi industri reksa dana agak terhambat untuk tahun ini
BACA JUGA: BORN Belum Percaya Diri Bagikan Dividen
"Tapi, kami optimistis produk existing perusahaan masih menarikBanyak dari produk KPD perusahaan berasimilasi dengan nasabah asuransi di bawah naungan grup
BACA JUGA: Tiga Tahun Lagi, Sepatu Lokal akan Berjaya
Sama halnya dengan reksa dana, KPD perseroan juga ditargetkan meningkat sampai 25 persen pada tahun iniGuna memaksimalkan pencapaian itu, MAMI akan membuka beberapa kantor representatif di beberapa kota besar, seperti Surabaya, Bandung, Medan dan Semarang yang sedianya akan direalisasikan pada akhir 2011."Kami percaya industri reksa dana butuh jalur pemasaran alternatif selain perbankanPembukaan kantor cabang merupakan salah satu opsi yang kami jajaki, di samping ada beberapa opsi lain," tukas Legowo.
Pihaknya mengusulkan perusahaan asuransi sebagai channeling potensial bisa dijajakiSelain itu perencana keuangan yang sebelumnya telah dikemukakan oleh Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK)"Masalahnya, regulasi asuransi tidak diperbolehkan menjual reksa dana," terangnya.
Sementara kontribusi reksa dana saham masih menyumbang porsi tertinggi dengan mencapai 50 persen dari total NAB perusahaanSedangkan sisanya didukung secara merata reksa dana pasar uang, campuran, pendapatan tetap, terproteksi serta reksa dana syariah“Kami percaya jenis equity masih prospektif, meskipun pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) cenderung fluktuatif,” pungkas Legowo(far)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Axis Investasi USD 10,2 Miliar
Redaktur : Tim Redaksi