jpnn.com, JAKARTA - Belakangan marak terjadi aksi penyerangan terhadap penceramah atau ustaz. Polri pun dituntut untuk bisa menuntaskan kasus tersebut.
Kadiv Humas Polri Irjen Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan kepolisian bakal menyelesaikan perkara terkait aksi penyerangan ustaz tersebut hingga tuntas.
BACA JUGA: Ustaz Chaniago Diserang Saat Berceramah, Begini Reaksi Kubu HRS
"Kami usut setiap kejadian yang ada," ujar Argo ketika dikonfirmasi, Kamis (23/9).
Jenderal bintang dua itu berharap tidak ada aktor intelektual dalam maraknya kasus penyerangan ustaz di beberapa wilayah.
BACA JUGA: Irjen Napoleon Menghajar Muhammad Kece, Ini Penjelasan Terbaru Brigjen Andi Rian
Dia juga menyebut pengusutan dilakukan secara transparan dan profesional.
Argo juga berharap kasus-kasus penyerangan tersebut bukan agenda yang direncanakan.
BACA JUGA: Ditanya Penistaan Agama oleh Muhammad Kece, Menkominfo Menjawab Lantang
"Semoga tidak ada (aktor intelektual). Tetap melaksanakan tugas sesuai prosedur," ujar Argo.
Sebelumnya, seorang ustaz bernama Abu Syahid Chaniago diserang orang tak dikenal (OTK) saat memberikan ceramah di Masjid Baitus Syakur dalam Pengajian Dzikir Bismillah, Senin (20/9).
Selain itu, seorang ustaz bernama Arman (43) atau Alex meninggal dunia setelah ditembak OTK di depan rumahnya di Kelurahan Kunciran, Kecamatan Cipondoh, Tangerang. (cuy/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Elfany Kurniawan