jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI) Munarman memastikan seluruh anggotanya tidak ada yang positif virus corona.
Padahal, FPI bermarkas dekat dengan klaster Bethel di Petamburan, Jakarta Pusat yang sempat heboh baru-baru ini.
BACA JUGA: Hati-Hati Penipuan, FPI tak Lakukan Penggalangan Dana Pakai Proposal
Petamburan diketahui sebagai salah satu kelurahan tertinggi untuk pasien positif corona di DKI Jakarta.
Menurut Munarman, salah satu rahasia utama mereka adalah ketatnya menerapkan pembatasan sosial berksala besar (PSBB).
BACA JUGA: Instruksi Habib Rizieq, Seluruh Anggota FPI Wajib Mematuhi
Bahkan, ketika dikabarkan terjadi peningkatan pasien positif, FPI langsung gencar menyemprotkan cairan disinfektan.
“Alhamdulillah kami tidak ada (positif corona), semuanya sehat. Kami juga sudah bantu semprot disinfektan di sekitar Gereja Bethel Indonesia (GBI),” kata Munarman, Selasa (12/5).
BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Pengajian FPI Libur, Pejabat Selingkuh Terjangkiti Virus Corona
Rahasia lainnya adalah selalu menjaga wudu, khusus umat Islam. Kemudian, menjalankan ibadah dengan ikhlas.
“Dekatkan diri kepada Allah untuk minta perlindungan dari wabah dan bala dengan banyak berzikir, manfaatkan waktu dengan tadarus, serta konsumsi makanan bergizi,” sambung Munarman.
Munarman menambahkan, sesuai dengan perintah Habib Rizieq Shihab, seluruh anggota FPI juga diingatkan untuk selalu bersedekah.
“Dan jangan lupa perbanyak sedekah,” imbuh Munarman.
Dengan melakukan hal tersebut, pihaknya yakin virus corona akan sulit untuk menjangkiti mereka.
Diketahui, Petamburan merupakan kelurahan tertinggi untuk pasien positif virus corona. Jumlah kasus positif COVID-19 di Petamburan sebanyak 110 orang yang terbanyak dari klaster Asrama Seminari Bethel.
Penyebaran di klaster Bethel diduga bermula sejak salah satu mahasiswa yang tinggal di asrama itu kembali dari Lembang, Jawa Barat. (cuy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan