jpnn.com - MISANO - Marc Marquez boleh saja masih memuncaki klasemen smentara balapan MotoGP musim ini. Pembalap muda milik Repsol Honda tersebut sudah mengoleksi 233 poin dari 13 seri yang sudah berlangsung musim ini.
Namun, Marquez harus berhati-hati. Pasalnya, kesaktiannya mulai luntur seiring kondisi pembalap Yamaha Factory, Jorge Lorenzo yang sudah berada dalam performa terbaik. Dalam dua seri terakhir, Lorenzo selalu menjadi juara.
BACA JUGA: Inilah Investasi Terbaik Arsene Wenger
Alhasil, gap poin antarpembalap di tiga besar juga semakin tereduksi. Marquez kini hanya leading 30 poin atas dani Pedrosa yang nangkring di urutan kedua. Sementara, dengan Lorenzo, dia berselisih 39 angka.
“Bisa finish di urutan kedua adalah hal yang bagus. Lorenzo mendapatkan lima poin lebih banyak dibanding saya. Namun, saya mendapatkan poin yang juga lebih banyak dibanding Pedrosa,” terang Marquez seperti dilansir Crash, Rabu (18/9).
BACA JUGA: Persembahan Dari Milan untuk Kaka
Meski gap semakin sedikit, Marquez masih berani membicarakan gelar juara dunia. Pembalap termuda sepanjang sejarah yang berhasil memenangi balapan MotoGP tersebut bakal mati-matian di lima seri tersisa.
“Kami akan tetap menjaga mental yang sama. Masih ada lima seri di depan. Saya akan tetap membalap seperti Marquez yang selama ini. Saya memiliki motivasi yang tinggi untuk bertarung di Aragon nanti,” tegas Marquez. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Rossoneri Melawan Diri Sendiri
BACA ARTIKEL LAINNYA... Investasi Itu Bernama Ramsey
Redaktur : Tim Redaksi