jpnn.com - VALENCIA- Balapan MotoGP seri Valencia, Minggu (10/11) lusa bakal menjadi momen terpenting bagi Marc Marquez. Pembalap Repsol Honda tersebut bakal berjuang ekstrakeras untuk mematahkan sejarah yang sudah berlangsung selama 35 tahun. Yakni, sebagai rookie yang langsung menjadi juara dunia di balapan kuda besi tersebut. Pembalap terakhir yang melakukannya ialah Kenny Roberts pada musim 1978 silam. Peluang Marquez menyamai torehan Roberts juga sangat besar.
Pembalap asal Spanyol tersebut tak perlu menjadi juara di Valencia. Dia hanya perlu finish di urutan keempat di akhir balapan. Dengan keunggulan 13 angka, Marquez memang berada di atas angin. Marquez pun mengaku siap menjawab tantangan itu.
BACA JUGA: Roy Hodgson Jamin Posisi Joe Hart di Timnas
"Saya merasa baik-baik saja menghadapi pekan terpenting di musim ini. Bahkan mungkin terpenting sepanjang karir saya.
Saya akan melakukan yang terbaik seperti yang selama ini saya tunjukkan," terang Marquez sebagaimana dilansir laman Crash, Jumat (8/11).
BACA JUGA: Fiorentina Menang, Montella Tetap Meradang
Pembalap berusia 20 tahun itu mengaku tak menyangka bakal berada dalam kondisi menegangkan seperti ini. Kondisi itu sebenarnya tak pernah dibayangkannya. Sejak awal, Marquez hanya ingin mengakhiri musim di tiga besar.
"Saya gugup. Saya tak pernah membayangkan ada di posisi ini ketika saya leading di klasemen dan bertarung merebut gelar juara dunia melawan Lorenzo," tegas Marquez. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Javier Zanetti Comeback Lawan Livorno
BACA ARTIKEL LAINNYA... Patahkan Kaki Lawan, Bek Ini Dihukum Sepuluh Laga
Redaktur : Tim Redaksi