Marsah Tewas Diduga Dibunuh, Ada yang Janggal

Kamis, 11 Februari 2021 – 15:40 WIB
Jasad korban Marsah yang sudah terbungkus kantong jenazah dibawa petugas kepolisian, Selasa (9/2). Foto: Radar Banten

jpnn.com, SERANG - Marsah (43), diduga tewas dibunuh. Mayat pedagang sayur itu ditemukan di sungai kecil di Jalan Kandang Sapi, Kampung Kayu Areng, Desa Parigi, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, Banten, Selasa (9/2). 

Informasi yang diperoleh, sekira pukul 05.30 WIB, suami korban, Jairan (45), mendengar kabar ada warga yang dibegal di Jalan Kandang Sapi.

BACA JUGA: Pembunuh Dwi Farica Lestari Belum Juga Tertangkap, Polisi Jawab Begini

Anehnya, motor korban tidak dicuri. Sementara korban ditemukan tak bernyawa di aliran sungai kecil.

Jairan tidak menduga istrinya yang berpamitan sekira pukul 04.30 WIB ke Pasar Cikande, itu adalah korbannya.

BACA JUGA: Teror KKB Kian Meresahkan, Pimpinan DPR Desak Panglima TNI, Kapolri, Pemerintah Menentukan Sikap

Jairan yang datang ke lokasi, memastikan perempuan yang menjadi korban begal ialah istrinya.

Sebab, motor Honda Genio bernopol A 5424 EN yang tergeletak di lokasi ialah miliknya.

BACA JUGA: Kepala Desa Diculik, Disekap, Motifnya Gegara Ini

Polisi pun mengangkut jasad korban dari sungai menuju ke RS dr Dradjat Prawiranegara, Kabupaten Serang.

“Korban diduga kuat tewas disebabkan adanya tindak kekerasan karena ditemukan luka memar bekas cekikan pada leher korban,” kata Kapolres Serang AKBP Mariyono, Rabu (10/2).

Tim gabungan Polres Serang dan Polsek Cikande menduga warga Desa Bakung, Kecamatan Cikande itu bukan korban begal. Sebab, tidak ditemukan barang milik korban yang hilang.

“Dari hasil olah TKP (tempat kejadian perkara-red) tidak ada barang-barang korban yang hilang,” kata Mariyono.

Sementara Kapolsek Cikande Kompol Salahudin belum dapat berkomentar soal isu korban sempat diperkosa pelaku sebelum dibunuh. “Belum ada hasil autopsi (dugaan perkosaan),” tandasnya. (radarbanten)


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler