jpnn.com, PADANG - Calon wakil presiden nomor urut 01 Kiai Ma'ruf Amin semakin optimistis kemenangan besar bisa diraih di Sumatera Barat pada Pemilihan Presiden 2019.
Hal itu diungkapkan Kiai Ma'ruf usai bertemu dengan Forum Komunikasi Relawan Pemenangan Jokowi atau FKRPJ di Sumbar, Jumat (8/2).
BACA JUGA: PoliticaWafe: 80 Persen Netizen Bicarakan Jokowi - Maruf dengan Positif
Sebelumnya, Kiai Ma'ruf sudah menyambangi sejumlah lokasi seperti Payakumbuh, Limapuluh Kota, Agam, Bukittinggi, dan lainnya.
"Setelah saya bertemu, saya optimistis betul pasangan 01 memenangi pilpres di Sumatera Barat. Karena potensi yang kami miliki besar," kata Ma'ruf Amin di Posko FKRPJ di Padang, Sumbar, Jumat (8/2).
BACA JUGA: Kiai Maruf: Potensi Kemenangan di Sumbar Harus Dikonversi jadi Elektabilitas
(Baca dong: Hujan Tak Surutkan Keinginan Ma'ruf Amin Kunjungi Rumah Kelahiran Bung Hatta)
Dia menjelaskan Jokowi - Kiai Ma'ruf Amin didukung koalisi besar yang terdiri dari sepuluh partai. Bahkan, ada beberapa partai lain yang secara struktural tidak mendukung, tapi di beberapa daerah memberikan dukungan. "Jadi sepuluh plus," katanya.
BACA JUGA: Ahmad Basarah: Bung Karno Menolak Ateisme dalam Pancasila
Di Sumbar, Kiai Ma'ruf menyatakan bahwa potensi yang dimiliki besar. "Relawannya besar, rata-rata kepala daerah, bupati, wali kota, sudah mendukung," jelas sosok yang karib disapa Abah Ma'ruf itu.
Tidak hanya itu, Kiai Ma'ruf juga menyebutkan bahwa masyarakat mengakui berbagai program pemerintahan Presiden Jokowi sudah dinikmati. Misalnya, Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar, Program Keluarga Harapan, prasarana pendidikan, kesehatan maupun lainnya.
"Setelah saya tanya di sini soal prestasi Pak Jokowi periode pertama apakah sudah dinikmati atau belum, (jawabannya) sudah," ungkapnya.
Dia menegaskan bahwa potensi besar ini harus dikonversi menjadi elektabilitas. Karena itu, gerakan relawan berkoordinasi dengan partai yang ada, akan membuat pasangan Jokowi - Kiai Ma'ruf menang. "Saya optimistis bahwa 01 akan memenangi pilpres di Sumatera Barat," ujar Kiai Ma'ruf.
Ketua FKRPJ Hartind Asrin mengatakan ada sekitar 24 kelompok relawan yang bergabung dengan mereka. Dia yakin sebentar lagi jumlahnya akan bertambah.
"Kami dikukuhkan tanggal 2 Agustus 2018 dan sudah bekerja di lapangan. Hasil nyatanya 17 kepala daerah dari 19 (di Sumbar) sudah mendukung 01. Yang belum hanya dua, Pasaman Barat dan Kota Padang," ungkap Hartind di Posko FKRPJ di Padang, Sumbar, Jumat (8/2).
Dia mengatakan dukungan yang diberikan itu salah satu faktornya karena melihat dan merasakan pembangunan yang sudah dilakukan pemerintahan Jokowi. "Pasti dong kalau berpikir strategis. Saya sudah mengukur di lapangan," katanya. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... TGB Peringatkan Ada Hoaks soal Agama yang Dimainkan Pekan Ini
Redaktur & Reporter : Boy