jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada 14 ribu mahasiswa yang ikut dalam program Kampus Mengajar.
Dia berharap peserta Kampus Mengajar bisa membangun kepercayaan dengan murid, guru, dan satuan pendidikan lainnya.
BACA JUGA: Samsung Galaxy A32 Melantai, Berapa Harganya?
"Saya percaya setiap anak memiliki potensi untuk berkembang," kata Nadiem Makarim di Jakarta, Selasa (16/3).
Senada itu, Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Nizam berharap para mahasiswa itu bisa menjadi solusi bagi para siswa sekolah dasar (SD) dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar serta berkolaborasi dengan guru, mentransfer pengetahuan, dan keterampilan terutama tentang digitalisasi.
BACA JUGA: Mendikbud Nadiem Tunggu Daerah yang Belum Ajukan Usulan Kebutuhan Guru PPPK
“Para mahasiswa bisa mendapatkan pengalaman dan pemahaman tentang permasalahan yang dihadapi di pendidikan saat ini,” ungkap Nizam.
Dalam kesempatan sama, Sri Wahyuningsih selaku direktur Sekolah Dasar menyampaikan sebanyak 149.090 SD saat ini sedang mempersiapkan pembelajaran tatap muka (PTM).
BACA JUGA: Janji Nadiem Memasukkan Guru Agama dalam Rekrutmen PPPK Harus Dikawal
Mahasiswa diharapkan bisa membantu satuan pendidikan SD melakukan percepatan terhadap ketertinggalan akibat pandemi Covid-19.
“Dari 36 ribu lebih mahasiswa yang mendaftar program Kampus Mengajar angkatan I tahun 2021, dipilih lebih 14 ribu orang yang lolos berdasarkan hasil seleksi sampai tahap akhir,” tutur Sri.
Terkait digitalisasi sekolah, Sri juga mengungkapkan masih banyaknya satuan pendidikan SD yang membutuhkan literasi mengenai digitalisasi.
Dia yakin para mahasiswa terpilih sangat menguasai digitalisasi. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 2 Mahasiswa Meninggal Dunia, UKM Pencak Silat Pagar Nusa Dibubarkan
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad