Parlemen Korea Selatan sedang memperdebatkan usulan untuk memperpendek masa wajib militer bagi bintang K-Pop seperti BTS dari dua tahun jadi tiga minggu.
Masalah ini menarik perhatian di Korea Selatan setelah salah satu anggotanya, Jin, akan berusia 30 di tahun depan.
BACA JUGA: Ketahuan Masturbasi di Dalam Mobil, Pria Asal Nepal Terancam Dideportasi
Menurut perubahan undang-undang yang dilakukan tahun 2019, bintang K-pop yang sudah dikenal secara internasional boleh menunda mengikuti wajib militer sampai usia 30 tahun.
Wajib militer sudah menjadi hal yang kontroversial di Korea Selatan, karena para pria berusia 18 sampai 28 tahun yang fisiknya memenuhi syarat harus mengikuti wajib militer sebagai upaya jika negaranya mendapat ancaman dari Korea Utara.
BACA JUGA: Impor dari Australia Turun, Ada Kekhawatiran Sapi Potong Asal Australia Nantinya Bisa Tertular PMK
Sejumlah pengecualian sebelumnya pernah dilakukan. Misalnya, bagi mereka yang dianggap berprestasi seperti pemenang medali di Olimpiade atau Asian Games, para musisi klasik, atau para penari yang memenangkan penghargaan internasional.
Biasanya mereka mendapatkan dispensasi untuk tidak mengikuti wajib militer sama sekali atau dalam masa yang diperpendek.
BACA JUGA: Kebijakan COVID di Australia Sekarang Dipandang Tidak Konsisten. Apa yang Terjadi ?
Kini parlemen Korea Selatan sedang memperdebatkan rancangan undang-undang untuk memutuskan apakah wajib militer bisa diperpendek bagi bintang K-Pop.
Menteri Pertahanan Lee Jong-sup dalam sidang parlemen mengatakan dengan mengizinkan BTS tetap tampil, militer tetap bisa berfungsi menjalankan kepentingan nasional tanpa terpengaruh anggota militer yang semakin berkurang akibat tingkat kelahiran yang rendah di Korea Selatan saat ini.
Manajemen BTS, Big Hit tidak memberikan jawaban ketika diminta memberikan komentar.
"Bahkan jika ikut wajib militer sekalipun, akan ada jalan untuk memberikan kesempatan bagi mereka untuk berlatih dan tampil bersama jika mereka memiliki jadwal tampil di luar negeri," kata Lee Jong-sup.
"Dengan banyak orang mendukung para artis melakukan wajib militer, ini akan semakin membuat mereka populer."
Bulan Juni lalu, tujuh anggota BTS mengumumkan mereka akan berhenti sementara dari kegiatan bermusik agar bisa bersolo karir.
Bulan April lalu, seorang staf di manajemen Big Hit mengatakan beberapa anggota BTS sedang mengalami "masa-masa sulit" karena ketidakpastian soal debat yang sedang berlangsung di parlemen dan menyerukan segera adanya keputusan.
Sejak memulai debut di tahun 2013, BTS menjadi mendunia dengan lagu-lagu yang bersemangat dan juga kampanye sosial untuk memberdayakan anak-anak muda.
Tahun 2021 lalu, BTS menjadi band dari Asia pertama yang memenangkan gelar 'artist of the year' di acara American Music Awards.
Bulan lalu mereka bertemu Presiden AS, Joe Biden di Gedung Putih untuk mendiskusikan kejahatan yang menargetkan komunitas Asia.
Sebuah lembaga di Korea Selatan memperkirakan bahwa BTS akan menyumbang sebesar lebih dari Rp 61 triliun antara tahun 2014 sampai tahun 2023 kepada perekonomian mereka.
Artikel ini diproduksi oleh Sastra Wijaya dari ABC News
BACA ARTIKEL LAINNYA... Penumpang dari Bali Didenda Rp 26 Juta di Bandara Australia, Kasusnya Sangat Sepele