Masih Ada 26 Jenazah TKI Ilegal Belum Teridentifikasi

Rabu, 22 Februari 2017 – 21:09 WIB
Tim SAR Kepri evakuasi 11 mayat korban kapal TKI ilegal yang tenggelam di Johor Malaysia, beberapa waktu lalu. Foto: batampos/jpg

jpnn.com - jpnn.com - Disaster Victim Identification (DVI) Polda Kepri kembali berhasil mengidentifikasi sebanyak 4 jenazah TKI ilegal yang tenggelam di Johor, Malaysia, Januari lalu.

Artinya masih ada sekitar 26 jenazah lagi yang belum teridentifikasi.

BACA JUGA: Pak Nurdin, Jadi Siapa Nih Wagub Kepulauan Riau?

Empat orang yang sudah teridentifikasi yakni Marlinda Sere asal Ende, Mat Jumadin asal Jawatimur, Tarsysiuk Mauk asal Nusat Tenggara Timur, dan Khalimah asal Sampang, Jawatimur.

Hingga kini total jenazah yang sudah teridentifikasi sebanyak 20 orang. 10 jenazah di RS Bhayangkara dan 10 jenazah di Johor, Malaysia.

BACA JUGA: Karyawan BUMD Itu sudah Tiga Tahun Lakukan Pungli


”Sedangkan yang belum teridentifikasi sebanyak 26 orang, 10 di sini (RS Bhayangkara) dan 16 di Johor," kata Kapolda Kepri Irjen Pol Sam Budigusdian, kepada Batam Pos (Jawa Pos Group), Selasa (21/2).

Berhasilnya diidentifikasi empat jenazah tersebut, hasi dari koordinasi yang dilakukan oleh DVI Polda Kepri dengan pihak RS Mershing, Johor. Koordinasi ini dilakukan untuk bertukar informasi antemortem dan juga beberapa hal lainnya.

BACA JUGA: Pegawai BUMD Itu Pernah Pungli Rp 15 Juta Satu Kios

"Tim DVI berangkat pada 15 Februari lalu," ujarnya.

Sam berharap dengan adanya koordinasi ini, dalam waktu dekat pihaknya bisa kembali mengidentifikasi 10 korban kecelakaan laut tersebut. "Kami maunya semuanya teridentifikasi, dan saat ini tim DVI sedang bekerja," tuturnya.

Untuk pemulangan empat jenazah ini, Sam mengatakan pihakya akan berkerjasama dengan BNP2TKI. "Kita koordinasikan dulu," tuturnya. (ska)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dirut BUMD Dorong Polisi Usut Kasus Pungli Pasar Bintan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler