jpnn.com - SURABAYA - Masih hidup membujang di usia yang sudah memasuki kepala empat, Lim Suhendro mencari kenikmatan lain. Dia lebih memilih mengonsumsi sabu-sabu (SS) daripada fokus mencari jodoh.
Akhirnyam Unit Narkoba Polsek Simokerto pun mengendus kelakuan pria 46 tahun itu. Dia pun ditangkap dalam operasi sakau yang diadakan hingga Kamis (20/11).
BACA JUGA: Diduga Bekingi Leasing, Perwira Polisi Ikut-ikutan Tarik Mobil
Berdasar penyidikan petugas, rumah Lim di Jalan Sidodadi sering menjadi tempat transaksi orang-orang yang diduga sebagai kurir narkoba.
"Kami langsung mengintai rumah itu dan hendak melakukan operasi tangkap tangan," ucap Kapolsek Simokerto Kompol Herman Hosnol Fajar saat gelar perkara kemarin (21/11).
BACA JUGA: TV di Pos Ronda Diembat, Malingnya Diikat di Situ, Digebuki
Petugas kemudian menggerebek rumah berwarna hijau muda tersebut. Tapi, petugas hanya berhasil meringkus Lim dengan alat bukti sabu-sabu seberat 0,3 gram beserta alat isap bekas pakai.
Cara untuk mendapatkan barang haram itu dari R tergolong unik. Saat R kesulitan keuangan, Lim dengan senang hati memberikan pinjaman.
BACA JUGA: EDAN! Oknum Polisi Bawa Sabu 1,1 Kg
"Bayarnya nanti tidak pakai uang, pakai sabu-sabu saja," kata pria berbadan kurus tersebut. Lim pernah memberikan pinjaman ke R sebesar Rp 500 ribu. R cukup membayar dengan dua buah poket sabu-sabu saja. (all/c7/ady)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sasar Cewek, Dua Jambret Ditangkap Warga
Redaktur : Tim Redaksi