jpnn.com, MAKKAH - Pemerintah Kerajaan Arab Saudi masih menutup Masjidilharam di Makkah seiring pandemi penyakit virus corona 2019 (COVID-19) yang tak kunjung reda. Kegiatan ibadah di masjid tempat Kakbah berada itu pun tertutup bagi umum.
Pada kondisi normal, Masjidilharam selalu penuh oleh jemaah, termasuk yang melaksanakan umrah. Kini, dalam kondisi sepi dari jemaah akibat penutupan, pengelola Masjidilharam memanfaatkannya untuk membersihkan Kakbah, Senin (27/4).
BACA JUGA: Raja Salman Izinkan Tarawih di Masjidilharam dan Masjid Nabi, tetapi Rakaatnya Dikurangi
Presiden Umum Urusan 2 Masjid Suci Abdulrahman Al-Sudais pun ikut bergabung bersama pekerja Masjidilharam dalam kegiatan pembersihan Kakbah. Imam besar Masjidilharam itu tampak membasuh dan membersihkan Kakbah serta Maqam Ibrahim.
Kegiatan membersihkan Kakbah juga mencakup kiswah dan Hajar Aswad. Kiswah merupakan kain penutup Kakbah.
BACA JUGA: Kabar dari Imam Sudais: Masjidilharam & Masjid Nabi Hanya Kumandangkan Azan selama Ramadan
Sejalan dengan rekomendasi dan instruksi otoritas kesehatan, Imam Sudais telah melakukan pembatasan di Masjidilharam serta Masjid Nabawi di Madinah. Pembatasan itu mencakup jarak antar-jemaah yang beribadah di kedua situs suci bagi umat Islam tersebut.(arabnews/ara/jpnn)
BACA JUGA: Berkhotbah di Jumatan, Sebut Corona Hasil Konspirasi Yahudi & AS untuk Tutup Masjidilharam
Redaktur & Reporter : Antoni