Masker Sudah Tak Wajib, Kamrussamad Gerindra Minta Masyarakat Tidak Lengah

Rabu, 18 Mei 2022 – 18:26 WIB
Anggota Komisi XI DPR RI Kamrussamad membahas dua komponen pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal I pada 2022. Foto: dok for jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Anggota DPR RI Komisi XI Kamrussamad meminta masyarakat tidak lengah dengan kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengenai pelonggaran penggunaan masker.

Politikus Gerindra itu juga menyampaikan kebijakan pelonggaran penggunaan masker saat ini sudah tepat.

BACA JUGA: Jokowi Bolehkan Warga Lepas Masker, Alifudin PKS Bereaksi

Namun, Kamrussamad mengingatkan ada sejumlah catatan khusus yang perlu diperhatikan.

"Pelonggaran penggunaan masker, terutama di outdoor, merupakan kebijakan yang harus dilihat dalam kerangka transisi menuju endemi Covid-19. Di sisi lain, saat ini penanganan Covid-19 sudah semakin terkendali. Jadi, ini keputusan yang berani dan sudah tepat," kata Kamrussamad dalam keterangannya, Rabu (18/5).

BACA JUGA: Sambut Kebijakan Pelonggaran Pemakaian Masker, Khofifah Ingatkan 4 Hal Penting Ini

Dia mengingatkan ada sejumlah catatan khusus agar kebijakan ini efektif. Pertama, masyarakat jangan menyikapi pelonggaran penggunaan masker secara euforia.

"Masyarakat tetap harus disiplin dalam menjaga imunitas. Meski di luar sudah boleh tidak menggunakan masker, tetapi kita bisa menyesuaikan dengan kondisi di lapangan. Jika kiranya di kerumunan, sebaiknya kita tetap siapkan masker," kata dia.

BACA JUGA: Warga Akhirnya Boleh Buka Masker, Wagub DKI: Negara Lain Sudah Berbulan-bulan

Di sisi lain, kementerian dan instansi terkait harus tetap meningkatkan literasi kesehatan masyarakat.

"Pandemi Covid-19 harus menjadi pelajaran penting bagi kita semua. Karena itu, early warning system terkait situasi serupa yang nantinya muncul, harus tetap disiapkan," tegas dia.

Kemudian, legislator dari dapil Jakarta Utara, Jakarta Barat, Kepulauan Seribu itu juga meminta pemerintah terus mengoptimalkan fasilitas kesehatan.

"Situasi terkendali saat ini jangan sampai membuat pemerintah lengah dan kendor untuk terus meningkatkan kualitas layanan faskes. Ke depan, situasinya bisa saja berubah dan kita harus tetap siap antisipasi kondisi terburuk," jelas dia. (antara/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hamdalah, MUI Izinkan Salat Berjemaah Tanpa Gunakan Masker


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler