BACA JUGA: Gedung KPK Makin Sumpeg
Apalagi yang bersangkutan juga tidak mau tahu dengan aspirasi yang berkembang di daerah pemilihannya, caleg yang seperti itu jangan dipilih lagi," tegas pengamat politik asal Riau Dr Alfitra Salamm dalam perbincangannya dengan JPNN.Com, di Jakarta, Kamis (23/10).Sekedar informasi, beberapa anggota DPR asal dapil Riau seperti Muspihin Dahlan (Partai Golkar), Syahrial Agamas (PPP), Muhammad Tonas (PBB) dan Anwar Saleh (PKS) kembali menjadi caleg
Menurut Alfitra, seharusnya partai juga selektif sebelum menetapkan caleg
BACA JUGA: KPK Periksa Sekretaris Kota Manado
Bila prestasinya selama di dewan tidak memuaskan, partai seharusnya tidak lagi menjadikannya sebagai calegBACA JUGA: Pemuda Kabah Desak Revisi UU Pemilu
Mereka yang tidak punya prestasi dan tidak peduli dengan aspirasi dapilnya, malah jadi caleg lagiHarusnya cari saja muka baru," tegas mantan anggota DPOD itu.Di sisi lain, urai Alfitra, mekanisme penilaian masyarakat terhadap Daftar Calon Sementara (DCS) ternyata tidak efektif, sehingga banyak caleg yang sebenarnya tidak kompeten, tapi malah lolosDi atas semua itu, tegas Alfitra, para anggota DPR yang merasa tidak atau kurang berhasil selama menjadi anggota dewan, seharusnya punya kesadaran untuk tidak mencalonkan diri lagi sebagai caleg"Lebih baik beri kesempatan kepada kader yang lain yang lebih kompeten," sarannya.(eyd)
BACA ARTIKEL LAINNYA... RUU Pilpres Tunggu Voting di Paripurna
Redaktur : Tim Redaksi