jpnn.com - SINGARAJA - Dua orang warga negara asing (WNA), Sanaa Hissame (26), asal Maroko bersama rekannya, Wilijana Vujaklija (36) asal Serbia mengalami kecelakaan saat hendak menuju Pantai Lovina di Buleleng, Bali, Rabu (14/9). Akibat kecelakaan itu, Sanaa meninggal dunia.
Jawa Pos Radar Bali memberitakan, peristiwa nahas itu terjadi pukul 07.00 di wilayah Dusun Asah Desa Kaliasem. Sanaa dan Wilijana yang tercatat sebagai mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di Jepang itu masuk ke dalam jurang sedalam 5 meter saat mengendarai sepeda motor Vario DK 5237 CW.
BACA JUGA: Horeee... Guru Honorer SMA/SMK di Jateng Bakal Digaji Sesuai UMK
Kasatlantas Polres Buleleng AKP Gede Sumadra Khertiawan mengatakan, kejadian berawal saat dua bule tersebut datang dari arah selatan menuju utara untuk melancong ke Pantai Lovina menggunakan sepeda motor. Sanaa yang mengemudikan sepeda motor, sedangkan Wilijana membonceng.
Saat tiba di lokasi kejadian, Sanaa tidak mampu menguasai laju kendaraan saat melintasi jalan menurun yang berkelok. Akibatnya keduanya terperosok jatuh ke jurang di sebelah kanan jalan.
BACA JUGA: Cewek Turki Bunuh Diri di Bali, Nih Penampakannya...
“Kondisi jalan memang sedikit curam. Di bawah jurang itu juga ada batu-batuan. Saat terjatuh itulah pengendara ini berbenturan dengan bebatuan yang ada di dalam jurang,” ujarnya.
Sementara Wilijana yang masih dalam kondisi sadar mencoba naik ke atas jalan untuk meminta pertolongan warga yang melintas di lokasi kejadian. Beberapa warga yang melintas pun langsung melaporkan kejadian tersebut kepada aparat kepolisian.
BACA JUGA: 4 Polisi Tersangka Penyerangan Balai Kota Makassar jadi Tahanan Kota
Setelah beberapa personel aparat kepolisian datang, jenazah korban langsung diangkat ke jalan. “Korban lalu dievakuasi ke RSUD Buleleng. Rekannya juga ikut dirawat di RSUD Buleleng karena menderita luka ringan,” jelasnya.
Kasubag Humas RSUD Buleleng Ketut Budiantara menambahkan, Sanaa tewas lantaran mengalami luka cukup parah, terutama pada wajah dan kepala. Di bagian jidat, mulut serta bagian kepala belakangnya mengalami luka terbuka.
Yang paling parah ada di bagian wajahnya. Luka yang menyebabkannya meninggal lantaran cedera berat di kepala.
“Korban meninggal saat perjalanan menuju RSUD Buleleng dan belum sempat di rawat. Sementara temannya hanya luka ringan biasa dan komunikasinya lancar, cuma shocked saja,” bebernya.
Wilijana yang ditemui di ruang UGD mengaku baru tiga hari berada di Bali. Ia menginap di salah satu vila di kawasan Ubud.
Saat itu dia berangkat dari Ubud sekitar pukul 04.00 dini hari menuju Lovina untuk menyaksikan atraksi lumba-lumba. “Saya tidak menyangka akan bernasib seperti ini,” katanya.
Ia juga sudah menghubungi teman dan keluarga Sanaa. “Saya sudah hubungi keluarga saya dan keluarga teman saya yang meninggal untuk menyampaikan kabar ini,” tuturnya dengan sedih.(zul/mus/jpg/ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Istri Tiga, Anak 13 Semua S2, yang Empat jadi Dokter
Redaktur : Tim Redaksi