jpnn.com, MANOKWARI - Prajurit TNI masih memburu pelaku penembakan terhadap Pratu Yuda Bagus Kara.
Korban saat itu tengah bertugas di Pos Satgas Yonif 133/YS di Kampung Sori, Distrik Aifat Selatan, Kabupaten Maybrat, Papua Barat Daya.
BACA JUGA: TNI Bakal Kerahkan Pasukan untuk Bebaskan Pilot Susi Air dari Tangan KKB?
"Kami lagi menyusun dan merombak pos penjagaan untuk melakukan pengejaran para pelaku," kata Panglima Kodam XVIII/Kasuari Mayjen TNI Ilyas Alamsyah Harahap di Manokwari, Papua Barat, Senin.
Dia menjelaskan kondisi Kabupaten Maybrat pascapenembakan yang dilakukan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) pada Jumat (15/12) sudah kembali kondusif.
BACA JUGA: Irjen Fakhiri: Penegakan Hukum terhadap KKB Tetap Dilakukan, Termasuk yang Berafiliasi
Dalam peristiwa itu Pratu Yuda menjadi korban penembakan dan kondisinya sudah mulai pulih setelah tim medis berhasil mengeluarkan peluru dari bahu kiri.
"Kondisi Maybrat sudah bisa kami tangani dan satu prajurit yang menjadi korban penembakan sudah sembuh," ucap Ilyas Alamsyah.
BACA JUGA: Stafsus Presiden Jokowi: Jangan Lupa Pilih Pak Ganjar, Ya
Saat ini, kata pangdam, sejumlah pos pengamanan yang kurang efektif telah direlokasi sehingga mampu meminimalisasi ancaman terhadap prajurit yang bertugas.
Hal tersebut dinilai relevan ketimbang menambah jumlah personel TNI untuk ditempatkan pada pos pengamanan yang tersebar pada beberapa kampung di Maybrat.
"Personel tidak ditambah tapi merelokasi pos-pos ke lokasi yang dinilai lebih tepat. Supaya pengamanan lebih kuat," kata pangdam.
Kepala Penerangan Kodam XVIII Kasuari Kolonel Inf Syawaluddin Abuhasan menuturkan penembakan ke arah Pos Satgas Yonif 133/YS lebih kurang lima kali yang mengakibatkan Pratu Yuda Bagus Kara terluka.
Korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Teminabuan Kabupaten Sorong Selatan untuk dilakukan pengobatan, dan saat ini prajurit TNI telah meningkatkan patroli di Maybrat.
"TNI sudah meningkatkan patroli dan pengejaran pelaku masih dilakukan," tutur Syawaluddin. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kepung Balai Kota Surakarta, Mahasiswa Tantang Gibran Debat, Berani, Bro?
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti