jpnn.com - JAKARTA - Hasil survei lembaga penelitian Cyrus Network mengungkap temuan bahwa sebagian besar responden sebenarnya menginginkan calon presiden (capres) Joko Widodo (Jokowi) mengundurkan diri sebagai Gubernur DKI. Alasannya, mundur merupakan langkah bijak karena pria yang dikenal dengan panggilan Jokowi itu maju sebagai capres.
Menurut Direktur Eksekutif Cyrus Network, Hasan Hasbi, ada 50,1 persen responden Jokowi mundur dari posisi gubernur. Sedangkan 43,7 responden pemilih menilai Jokowi cukup ambil cuti dari gubernur. Sebab, jika Jokowi kalah maka capres yang berpasangan dengan Jusuf Kalla itu kembali menjadi Gubernur.
BACA JUGA: Marzuki Nilai Materi Debat Capres Dangkal
"Kalau langkah itu (mundur jadi gubernur) dilakukan Jokowi, maka menjadi nilai plus di mata pemilih," kata Hasbi dalam paparan hasil survei di Jakarta Pusat, Selasa (10/6).
Sebelumnya Hasbi memaparkan hasil surveinya yang dilakukan pada 25-31 Mei 2014. Dengan jumlah responden 1.500 orang, tingkat kepercayaan 95 persen dan margin of error 2,6 persen, elektabilitas Jokowi-JK masih teratas 51,6 persen dan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa 38,8 persen.(fat/jpnn)
BACA JUGA: Klaim Dukung Prabowo - Hatta Merujuk Kriteria dari Tanwir Muhammadiyah
BACA JUGA: Yenny Wahid Puas
BACA ARTIKEL LAINNYA... Politisi PDIP Bikin Sajak Menikmati Bulan Madu di Kandang Kuda
Redaktur : Tim Redaksi