jpnn.com, PALEMBANG - Mobil Mazda BG 1414 LM yang dikendarai Wasis, 33, terjun bebas ke jurang sedalam 40 meter di Dusun 8 Desa Sindang Panjang, Kecamatan Tanjung Sakti Pumi, Senin (4/4/2022) sekitar pukul 15.00 WIB.
Adapun penyebab mobil tersebut masuk jurang diduga remnya blong.
BACA JUGA: Rumah Penimbunan Solar Bersubsidi Digerebek Polisi, Ya Ampun, Pelaku Tak Disangka
Nahas mobil yang bermuatan sembako (manisan) itu ringsek berat, dengan posisi kabin sebagian terendam ke dalam sungai.
Akibatkan kejadian itu, korban Wasis meninggal di tempat.
BACA JUGA: Polisi Geledah Truk Mencurigakan Tengah Malam, Muatannya Ternyata
Menurut informasi, saat tahu remnya blong, korban berusaha banting setir, tetapi malah menabrak batu dan terpelanting masuk ke dalam jurang sedalam 40 meter.
Kapolsek Tanjung Sakti AKP Nurhanas menjelaskan mobil yang dikemudikan warga Pagaralam terjun bebas ke dalam jurang hingga menyebabkan korban meninggal dunia di lokasi kejadian.
BACA JUGA: Inilah Alasan Dua Tentara OPM Menyerahkan Diri ke Makoramil Kaimana
“Sopirnya sempat banting setir,” ujar Kapolsek.
Menurut Nurhanas, saat ini jenazah sudah dibawa pihak keluarga dari Puskesmas Tanjung Sakti Pumi. Tidak ada penumpang lain didalam mobil.
“Jenazah sudah dibawa pihak korban, perkara dilimpahkan ke Satlantas Polres Lahat,”terang Nurhanas.
Sementara itu, Mamat, warga setempat mengatakan, dirinya melihat mobil korban hampir setiap hari terlihat melintas di Jalan Tanjung Sakti – Pagaralam ini.
BACA JUGA: Setahun Menghilang, Meyda Tiara Akhirnya Kembali ke Keluarga, Tangis Haru Pecah
“Korban nembawa makanan untuk mengisi ke warung-warung, hari ini nahas. Sepertinya pulang dari ngampas, sehingga terjadi kecelakaan ini. Posisi mobil dari arah Tanjung Sakti, menuju Kota Pagar Alam,” tukasnya.(hen/sumeks.co)
Redaktur & Reporter : Budianto Hutahean