jpnn.com, JAKARTA - Polisi telah menangkap MA (21), perempuan yang melakukan tindak asusila bersama seorang pria di sebuah halte bus, Jalan Kramat Raya, Senen, Jakarta Pusat, dan videonya viral di media sosial.
Sementara itu, untuk pria yang bersama MA melakukan tindak asusila, hingga kini masih diburu polisi.
BACA JUGA: Perempuan yang Begituan di Halte Bus Ditangkap, Lihat Itu Tampangnya
Kapolsek Senen Kompol Ewo Samono mengatakan bahwa pasangan tersebut sebelumnya tidak saling kenal.
"Mereka baru kenal itu di TKP. Lalu diajak begitu saja (lakukan tindak asusila)," kata Ewo di Mapolres Metro Jakarta Pusat, Senin (25/1).
BACA JUGA: Ayah Menghajar Anaknya, Merekam, Menyebarkan Video di Medsos, Terungkap Motifnya
Usai melakukan tindak asusila, lanjut Ewo, MA diberi upah oleh pria tersebut dengan uang senilai Rp 22 ribu.
"Si wanita tersebut mendapat imbalan berupa uang kurang lebih Rp 22 ribu yah, (uangnya) untuk jajan saja," ujar Ewo.
BACA JUGA: Polda Jatim Mengungkap Kasus Besar, Barang Bukti Uang Bertumpuk-tumpuk, Lihat Itu
Perempuan inisial MA itu ditangkap di sekitar lokasi kejadian pada Jumat (22/1) malam.
Polisi hingga kini masih melakukan pemeriksaan terhadap MA guna mengetahui identitas pelaku pria sekaligus untuk mengungkap motif melakukan tindak asusila di halte bus.
Sebelumnya diberitakan, video aksi sejoli mesum di sebuah halte bus di Jalan Kramat Raya, Senen, Jakarta Pusat, Jumat (22/1) dini hari, viral di media sosial.
Dalam video yang diunggah akun Instagram @jktinformasi, tampak sejoli yang memakai baju hitam melakukan adegan mesum di dalam halte bus.
Dalam video tersebut, sejoli itu melakukan perbuatan mesum di saat sejumlah pengendara motor masih banyak yang melintasi halte tersebut.
"Pak, di hotel saja, pak, di hotel, jangan di situ," teriak perekam video kepada sejoli itu.
Terkait hal tersebut, polisi langsung turun tangan hingga akhirnya dapat menangkap salah satu pelaku itu. (cr1/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dean Pahrevi