“Karena menyangkut syariah, perlu ada masukan dari masyarakat ekonomi syariah,” kata Suharso pada wartawan usai pertemuan dengan para menteri dan kepala lembaga lingkup Kesra di Jakarta, Selasa (4/1).
Dia menyebut, hingga saat ini sejumlah bank baik swasta maupun nasional masih berminat untuk ikut bekerja sama dengan Kemenpera terkait kebijakan FLPP
BACA JUGA: 2010, Industri Hanya Tambah 386 Ribu Naker
Bahkan bank-bank di dearah seperti di Sumatera Utara dan Jawa Timur telah mengajukan permohonan melaksanakan FLPP di daerah.“Kami juga akan melakukan kerja sama dengan Bank Indonesia agar bank yang bekerja sama dalam FLPP setidak-tidaknya giro wajib minimumnya dipertimbangkan untuk tidak disamakan perlakuannya dengan pemberian kredit yang lain
BACA JUGA: Jumlah Wisman 2010 Bisa Tembus 7 Juta
Agar FLPP bisa dimanfaatkan masyarakat di sektor informal, menurut Suharso, Kemenpera akan melakukan studi atau evaluasi lebih lanjut
BACA JUGA: Genjot Penghematan, Defisit Bisa Ditekan
Kebijakan seperti itu, sudah diberlakukan di sejumlah negara seperti Bangladesh, El Savador serta India.“Masyarakat dapat berkelompok sekitar 10 atau 20 orang untuk mengajukan FLPPApabila ada salah satu orang yang tidak mampu membayar angsuran, maka temannya dikelompok tersebut dapat membayarnya,” terangnya memberi contoh.(esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kejar Target Pertumbuhan, Revisi Aturan
Redaktur : Tim Redaksi