jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memberi sinyal hijau pemindahan penerbangan internasional Garuda Indonesia.
Nantinya, penerbangan internasional Garuda akan berpindah dari Terminal 2 ke 3 Bandara Soekarno-Hatta, Banten.
BACA JUGA: Terminal Penerbangan Internasional Garuda Segera Pindah
Menurut rencana, pemindahan dilakukan secara menyeluruh pada Mei 2017.
Artinya, Garuda masih memiliki waktu dua pekan untuk melakukan persiapan.
BACA JUGA: Kemenhub-KemenPUPR dan Kepolisian Bakal Lakukan MoU
Mulai simulasi penanganan penumpang hingga bagasi.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menuturkan, masih ada yang perlu di-improve terkait pemindahan itu.
BACA JUGA: Menhub: Kami Akan Uji Coba Bulan ini
Salah satu yang paling penting adalah soal swing gate di terminal tiga.
Dia juga menyoroti kepadatan jadwal penerbangan internasional Garuda pada pukul 20:00 WIB.
Sebab, ada delapan penerbangan yang dijadwalkan terbang dalam waktu berdekatan.
Dia menginginkan penerbangan bisa diatur dengan baik agar tidak terjadi senggolan.
”Kedelapan pesawat itu wide body, yang terbang bersamaan ke luar negeri. Saya syaratkan boleh tanggal 1 asal 8 pesawat itu dapat contact stage,” ungkapnya saat ditemui di Terminal 3 Bandara Soetta, Jumat (14/4).
Artinya, delapan pesawat itu wajib memperoleh contact stage di apron terminal tiga.
Dengan begitu, seluruh pesawat mendapat garbarata dan tidak parkir di luar.
Mantan Dirut Angkasa Pura II itu menilai, persiapan pemindahan sudah bagus.
Dia hanya mendorong Garuda agar bisa memanfaatkan waktu yang tersisa untuk melakukan sosialisasi pada penumpang dan simulasi.
Simulasi itu pun harus sesuai dengan jadwal dan jumlah armada yang sebenarnya.
”Saya minta kepada AP dan Garuda untuk melakukan latihan. Simulasi secara spartan terutama di waktu peak pukul 20:00 WIB,” tegasnya. (mia)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bawa Muatan Banyak, Truk Disarankan Pakai Kapal RoRo
Redaktur & Reporter : Ragil