jpnn.com, BUSAN - ASEAN makin mengukuhkan kerja sama dan kolaborasinya dengan Korea Selatan.
Hal ini dibuktikan dengan adanya ASEAN Culture House yang diprakarsai oleh Korea Foundation.
BACA JUGA: Wamendag Jerry Berikan Solusi Terhadap Proses Perizinan Bahan Baku Industri dari Mendag Korea
ASEAN Culture House (ACH) berada di kantor Korean Foundation yang terletak di pusat Kota Busan, Korea Selatan.
ACH memamerkan keragaman budaya dari sepuluh negara Asia Tenggara, yakni Indonesia, Brunei Darussalam, Kamboja, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam.
BACA JUGA: Setelah dari Korea, Menko Airlangga Wakili Jokowi Hadiri Nikkei Forum 2024 di Tokyo
Terdapat sejumlah ruangan di lantai 2 KF ACH yang menampilkan budaya dan seni kesepuluh negara tersebut.
Saat masuk dari pintu pertama, terdapat dinding hijau yang bertuliskan “ASEAN storyteller, spiritual beliefs, arts, and life”.
BACA JUGA: 8 Tahun Buron, Pembunuh Vina Cirebon Ditangkap di Daerah Ini
“ASEAN Storyteller: Spiritual Beliefs, Arts, and Life,” adalah pameran tetap KF ASEAN Culture House yang menampilkan karya seni, kerajinan tangan, pakaian, dan benda-benda lain yang mencerminkan landasan spiritual-agama, seni, dan kearifan sehari-hari masyarakat ASEAN.
Kemudian, ada juga peninggalan budaya unggulan masing-masing negara anggota.
Untuk Indonesia, pengunjung bisa melihat baju khas Papua, Kalimatan, miniatur ondel-ondel, hingga borobudur.
Terdapat pula layar LED yang bisa dipilih oleh pengunjung untuk membaca informasi mengenai sejumlah budaya Indonesia.
Lalu ada ruangan imersive dengan layar ukuran besar dan kualitas 4K yang menunjukkan video bergerak tentang berbagai budaya yang membantu pengunjung merasa sedekat mungkin dengan pengalaman nyata fitur alam, mitos, lanskap perkotaan, dan festival negara-negara ASEAN.
Presiden Korean Foundation Kim Gwee Whan mengatakan KF ASEAN Culture House merupakan platform budaya bagi ASEAN dan Korea untuk menemukan titik temu.
“Kami berkomitmen untuk membuat masyarakat Korea lebih mengenal dan tertarik pada ASEAN,” ucap Gwee Whan.
KF disebut berada di garis depan dalam upaya Korea untuk memperkenalkan budaya ASEAN, kawasan yang merupakan mitra strategis utama Republik Korea, dengan cara yang mudah diakses.
Sejak didirikan pada 2017 sebagai tindak lanjut KTT Peringatan ASEAN-ROK tahun 2014, KF ASEAN Culture House (KF-ACH) telah aktif terlibat dalam pertukaran dan kerja sama antara Korea dan ASEAN.
KF-ACH adalah pusat kebudayaan pertama dan satu-satunya yang didirikan di negara non-ASEAN yang memperkenalkan 10 negara anggota ASEAN.
Video dan film animasi, zona pengalaman digital ASEAN membantu pengunjung merasa sedekat mungkin dengan pengalaman nyata fitur alam, mitos, lanskap perkotaan, dan festival negara-negara ASEAN tersebut. (mcr4/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bobby Nasution Bergabung dengan Gerindra, Simak Pernyataan Jokowi
Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi