jpnn.com, PEKANBARU - Kapolda Riau Irjen Mohammad Iqbal atau Irjen Iqbal mendatangi Polres Bengkalis menggunakan helikopter, Jumat (11/2).
Irjen Iqbal ingin memastikan jajarannya siaga memberantas bandar narkoba di daerah yang menjadi pintu masuk narkotika di Provinsi Riau.
BACA JUGA: Irjen Iqbal: Kami tidak Ingin Main-main
Kedatangan Iqbal sekaligus merilis pengungkapan kasus tindak pidana narkoba dengan barang bukti 30 kg sabu-sabu.
Iqbal menyatakan penegakan hukum tidak bisa maksimal apabila dikerjakan sendiri.
BACA JUGA: Irjen Iqbal Minta Anggota Polisi Mencontoh Bripka Oktavianus
Karena itu, perlu aksi kebersamaan untuk memerangi narkoba.
“Saya hadir di sini ingin menunjukkan keseriusan. Saya sengaja terbang ke Bengkalis ini untuk menunjukkan keseriusan dalam memberantas narkoba,” kata Irjen Iqbal.
BACA JUGA: Irjen Iqbal Sampai Datangi Mapolsek Ini Demi Bripka Oktavianus, Lihat yang Terjadi
Mantan Kapolda Nusa Tenggara Barat (NTB) itu hadir bersama Kakanwil Bea Cukai Riau, Direktur Resnarkoba, Direktur Binmas, Kabid Humas, Bupati Bengkalis, dan Forkopimda Kabupaten Bengkalis.
Eks Kadiv Humas Polri itu mengatakan untuk Provinsi Riau, Kabupaten Bengkalis merupakan pintu masuk narkoba berdasarkan pemetaan Mabes, Polda, dan Polres.
“Saya menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Forkopimda Kabupaten Bengkalis serta seluruh stakeholder. Terus berantas narkoba, kami tidak ingin penerus kita hancur karena narkoba,” paparnya.
Eks Wakapolda Jawa Timur itu juga berterima kasih kepada anggotanya di lapangan yang selama ini bertugas.
Irjen Iqbal menambahkan kerja sama dengan Bea Cukai dan pihak lainnya juga perlu ditingkatkan.
“Kejar sampai dengan bandarnya, tindak tegas setegas-tegasnya kepada bandar dan pengedarnya,” kata jenderal bintang dua itu.
Eks Kapolrestabes Surabaya itu juga menegaskan akan memberikan dukungan penuh dan menyerahkan penghargaan kepada anggota yang berprestasi.
Seperti diketahui, Satnarkoba Polres Bengkalis bekerja sama dengan Polair dan Bea Cukai berhasil menangkap dua pelaku narkoba, BUR alias Ahan dan TRIS alias Acai. Barang bukti yang disita ialah 30 kilogram sabu-sabu di tepi pantai Desa Meskom Bengkalis. (tan/jpnn)
Redaktur : Boy
Reporter : Fathan Sinaga