jpnn.com, JAKARTA - Belum ada kepastian kapan pengumuman kelulusan tes PPPK (pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja) jalur honorer K2 tahap pertama 2019 akan dilakukan.
Guru honorer K2 di Kabupaten Garut berharap pemerintah dalam pengumuman kelulusan nantinya, bisa memberikan perlakuan khusus bagi yang tidak lolos passing grade PPPK. Terutama guru honorer yang sudah memiliki sertifikasi.
BACA JUGA: Pengumuman Hasil Tes PPPK: Honorer K2 Cuek, tapi Ada yang Berharap
"Kami sih berharap pemerintah memberikan kebijakan khusus sesuai isi PP 49 pasal 16 point F itu. Kan di situ aturan mainnya harus guru yang telah tersertifikasi. Nah banyak guru honorer K2 yang tersertifikasi tapi tidak lolos passing grade," terang Dudi Abdullah, guru honorer K2 Kabupaten Garut kepada JPNN, Senin (25/3).
Dia mengungkapkan sudah mengusulkan kepada Pemkab Garut agar guru tersertifikasi yang nilainya di bawah passing grade diluluskan PPPK.
BACA JUGA: Pentolan Honorer K2: Ogah NIP PPPK, Maunya PNS
BACA JUGA: Pengumuman Hasil Tes PPPK: Honorer K2 Cuek, tapi Ada yang Berharap
Bahkan sudah disampaikan pada pejabat Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB).
BACA JUGA: Berita Terbaru seputar Pengumuman Kelulusan PPPK: Rapat Bahas NIP
"Jawaban dari pusat, kepala daerahnya mengusulkan tidak? Intinya ada di daerah tapi setelah kami cek sudah diusulkan dan tinggal menunggu jawaban MenPAN-RB," terangnya.
Dudi berharap, pemerintah memberikan afirmasi kepada guru-guru honorer tersertifikasi. Mengingat kebutuhan guru di Garut sangat banyak. Selama ini yang mengisi kekosongan hanyalah guru honorer.
BACA JUGA: Berita Terbaru seputar Pengumuman Kelulusan PPPK: Rapat Bahas NIP
"Kami hanya minta status jelas. Saat ini hanya PPPK harapan kami. Kalau tidak lulus, bagaimana nasib kami," ucapnya. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kasus 6 Honorer Banten Dipecat: Selalu Dilupakan, Saat Pilpres Disuruh Netral
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad