Mendag Zulhas Mengaku Sedang Membatasi Diri, Ada Apa?

Kamis, 14 Juli 2022 – 18:15 WIB
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menyebutkan posisinya saat ini mengundang pro dan kontra. Foto: Ryana Aryadita/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menyebutkan posisinya saat ini mengundang pro dan kontra.

Hal ini disebutkan Zulhas menyinggung video viralnya saat membagikan minyak goreng gratis produk MinyaKita sambil meminta warga memilih anaknya Futri Zulya Safitri di pemilu nanti.

BACA JUGA: Penjelasan Zulhas soal Bagi-Bagi Minyak Goreng saat Kampanye

“Jadi menteri itu kan biasa ada yang pro dan kontra ada politiknya juga. Oleh karena itu saya membatasi diri,“ ujar Zulhas di acara launching Indonesia Retail Summit, di Kementerian Perdagangan, Kamis (14/7).

Menurut dia, pernyataannya di PANsar Murah Lampung dalam kapasitasnya sebagai Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN).

BACA JUGA: Viral Mendag Zulhas Kampanyekan Futri Zulya, Ini Lho Orangnya

“Saya setiap setahun lebih kami menghadap sebagai partai politik. Saya kan selain menteri, menjabat aslinya sebagai ketua umum partai,” kata dia.

Eks wakil ketua MPR RI ini bahkan memperjelas bahwa sebelum menjabat sebagai mendag dirinya lebih dulu menjadi ketum PAN.

BACA JUGA: Heboh Zulhas Bagikan Minyak Goreng Sambil Kampanye, Viva Yoga PAN Berikan Penjelasan

“Ketua umum partai ini duluan kan, menterinya belakangan. Jadi sudah bertahun-tahun kami mengadakan namanya PANsar murah, hari sabtu libur, diadakan di Lampung,” kata dia.

Sebelumnya diketahui, sebuah video menunjukkan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan membagi-bagikan minyak goreng sambil mengampanyekan anaknya Futri Zulya Savitri yang ikut kontestasi pemilihan anggota legislatif.

Zulhas membagikan minyak goreng 'Minyak Kita' secara gratis dalam acara PAN-SAR Murah di Telukbetung Timur, Bandar Lampung.

Dalam potongan video yang beredar, ketua umum PAN itu tampak disambut meriah oleh warga setempat. Adapun kedatangannya diketahui untuk meninjau kondisi harga minyak goreng di pasaran.

Minyak goreng curah yang diperjualbelikan saat itu dengan harga Rp 10 ribu untuk dua liter.

Namun, Mendag meminta warga yang datang untuk membeli tak usah membayar, karena minyak tersebut akan dibayar anaknya. Zulhas juga meminta warga untuk memilih anaknya pada pemilihan kepala daerah nanti. (mcr4/jpnn)


Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Zulhas   Mendag   Minyak Goreng   minyakita   PAN  

Terpopuler