jpnn.com, JAKARTA - Aksi Menteri Perdagangan sekaligus Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan mengampanyekan anaknya, Futri Zulya Savitri di Lampung viral di media sosial.
Sebab, Zulhas -panggilan Zulkifli Hasan mengampanyekan Futri Zulya sembari berbagi minyak goreng gratis kepada warga.
BACA JUGA: Bang Saleh Sebut Tindakan Zulhas di Lampung Harus Diapresiasi, Menurut Anda?
Futri merupakan wakil ketua umum Perempuan Amanat Nasional (PUAN).
Konon, perempuan berhijab itu juga caleg DPR RI dari PAN untuk daerah pemilihan I Lampung.
BACA JUGA: Brigadir J Tewas di Rumah Irjen Ferdy Sambo, Mujahid 212 Singgung Saksi Kunci
Dilihat dari akun @putri_zulhas di Instagram, Rabu (13/7), Futri kerap membagikan kegiatannya bersama PAN dan PUAN.
Ibu dua anak itu juga punya bisnis bidang perempuan dan anak.
BACA JUGA: Banyak Guru PNS di Kota Ini Mau Pensiun Jelang Penghapusan Honorer 2023, Waduh!
Di antara bisnisnya, yaitu Kids Republic School (Playgroup, Kindergarten & Primary), Kidz Clinic (Children & Development Center), dan Klinik Aesthetics Zglow Clinic.
Perempuan kelahiran Jakarta, 13 Mei 1988 itu merupakan jebolan SBM ITB.
Futri meraih gelar master of business with merit di Australian National University.
Ketua Fraksi PAN DPR RI Saleh Partaonan Daulay menyebut kehadiran Zulhas pada acara di Lampung, Sabtu (9/7) itu dalam kapasitas pimpinan parpol.
Menurut Saleh, Zulhas yang berstatus ketum PAN punya tanggung jawab menjelaskan kinerja pemerintah dalam menstabilkan harga minyak goreng.
Terlebih lagi, harga komoditas itu menunjukkan penurunan setelah Zulhas menjadi Mendag.
"Ada kesempatan baik bertemu dengan masyarakat. Disampaikanlah soal penurunan harga minyak goreng," kata Saleh, Selasa (12/7).
Terkait pembagian minyak goreng saat acara di Lampung, Saleh menyebut barang itu sebenarnya dibeli oleh Futri, anak Zulhas.
Minyak goreng itu lantas dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan secara gratis.
"Minyakita yang dibeli tersebut dibagikan secara gratis kepada masyarakat," ungkap Saleh. (fat/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam