Mendagri Ajukan 4 Opsi Danai Pilkada

JAKARTA — Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Gamawan Fauzi mengatakan bahwa pelaksanaan Pilkada 2010 merupakan agenda yang juga menjadi tanggungjawab pemerintah daerahNamun hingga saat ini, Pilkada di beberapa provinsi masih belum memiliki anggaran untuk pelaksanaan karena terbentur berbagai regulasi anggaran

BACA JUGA: Tolak Calon yang Terkait Kasus Hukum

Untuk itu, Gamawan mengajukan empat opsi pendanaan PilkadaBerbicara pada rapat kerja dengan Komisi II DPR, Rabu (10/2), Gamawan menyebutkan, opsi pertamanya adalah bagi daerah yang sudah memulai proses pelaksanaan Pilkada di tahun 2009 dan anggarannya tidak masuk dalam APBD-P 2009 dan RAPBD 2010, maka diperintahkan kepada kepala daerah untuk melakukan revisi kebijakan anggaran.

Adapun opsi kedua, bagi daerah yang terlambat memasukkan anggaran Pilkada dalam APBD 2010, maka kepala daerah diminta untuk segera menetapkan peraturan kepala daerah untuk mengalokasikan anggaran tersebut

BACA JUGA: Tak Mau Nyalon, Ratu Menangis

Opsi ketiga, antisipasi pelaksanaan Pilkada diminta untuk dimasukkan kedalam belanja tidak terdugaDan opsi keempat, memerintahkan kepala daerah untuk memprioritaskan angaran Pilkada dalam APBD-P 2010 bagi daerah yang melaksanakan tahapan Pilkada.

"Prinsipnya kita tetap menegaskan bahwa Pilkada merupakan tanggungjawab Pemerintah daerah

BACA JUGA: SEB Dicabut, Polemik Panwas Masih Berlanjut

Karena itu tetap harus diberikan alokasikan anggaran agar sukses pelaksanaannya," kata Gamawan.

Demi suksesnya Pilkada pula, mantan Gubernur Sumatra Barat itu mengaku siap melakukan revisi terkait regulasi belanja hibah Pilkada"Kalau memang Permendagri Nomor 57 Tahun 2009 yang merupakan revisi dari Permendagri Nomor 44 Tahun 2007 masih dinilai kurang dan menggangu kinerja KPU dan Bawaslu, saya tidak akan malu untuk melakukan revisi lagiTidak masalah berulang-ulang direvisi asalkan Pilkada bisa sukses terlaksana,"  tegasnya.(afz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ismeth Abdullah Maju Lagi, Istri Siap Mundur dari Calon Gubernur