Mendagri Pastikan 2019 Dana Desa Naik Lagi, Wouw!

Kamis, 26 Juli 2018 – 15:33 WIB
Mendagri Tjahjo Kumolo dan Kapuspen Kemendagri Bahtiar (dua dari kiri) di Yogyakarta. Foto: Humas Kemendagri.

jpnn.com, YOGYAKARTA - Mendagri Tjahjo Kumolo memastikan komitmen Presiden Joko Widodo memajukan desa tidak perlu diragukan lagi, salah satunya lewat kucuran dana desa.

Sejak mulai menjabat, dana bantuan untuk desa terus ditingkatkan dari tahun ke tahun. Tahun depan, dana desa akan ditingkatkan lagi secara signifikan.

BACA JUGA: Presiden Tegaskan Desa Harus jadi Pilar Ekonomi Nasional

"Di era pemerintahan Bapak Presiden Jokowi, bantuan dana desa terus ditingkatkan secara signifikan," kata Tjahjo di Yogyakarta, Rabu (25/7).

Ditambahkan Tjahjo, sejak tahun 2015 sampai 2018, dana bantuan untuk desa jumlahnya terus ditingkatkan. Pada 2015, dana desa yang telah dikucurkan mencapai Rp 20,7 triliun. Pada 2016, dana desa ditingkatkan lagi menjadi Rp 40, 9 triliun.

BACA JUGA: Presiden Jokowi Minta Laporan Dana Desa gak Ribet

Kemudian pada 2017, dana desa kembali ditingkatkan menjadi Rp 60 triliun. Jadi total dana yang sudah digelontorkan mencapai Rp 187 triliun. Tahun depan, dana desa juga jumlahnya akan ditingkatkan lagi. Rencananya dana desa akan ditingkatkan menjadi Rp 85 triliun.

Dana bantuan sebesar itu, semata -mata untuk memajukan desa. Tjahjo yakin dana desa yang diberikan bisa memacu pembangunan di desa.

BACA JUGA: Tjahjo Bicara Dana Desa dan STMJ: Saya Tetap Milih Jokowi

"Dana desa ini untuk pembangunan di desa dan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat di desa," kata Tjahjo.

Kepala Pusat Penerangan Kementerian Dalam Negeri, Bahtiar menambahkan, peningkatan dana desa adalah komitmen pemerintah untuk mempercepat pemerataan pembangunan.

“Ini sesuai dengan spirit Nawacita Presiden Jokowi, membangun Indonesia dari pinggiran. Rencananya memang pada 2019, dana desa jumlahnya akan ditingkatkan lagi hingga menjadi Rp 85 triliun," katanya. (rl/sam/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Serangan Siber Makin Ngeri, Begini Langkah Kemendagri


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler