Mendengar Teriakan, Warga Keluar Bawa Senjata Tajam

Rabu, 13 Juli 2016 – 09:47 WIB
Ilustrasi. Foto: AFP

jpnn.com - SAMARINDA – Warga di kawasan Gang 6 Jalan AW Sjahranie, Samarinda Ulu, beramai-ramai keluar rumah membawa senjata tajam, Senin (11/7). Ada yang membawa balok, pisau hingga parang.

Rupanya, mereka mendengar teriakan salah satu warga yang melihat maling di sebuah rumah. Maling itu ialah Sg. Melihat kedatangan warga, Sg langsung melompat dari rumah itu.

BACA JUGA: Gunungkidul Punya Objek Wisata Baru, tapi ....

Sg coba kabur dari kejaran warga. Sayang usaha Sg sia-sia. Dia ditangkap. Ketika warga hendak menghajar Sg, warga terpaksa mengurungkan niat karena dia merupakan penduduk setempat.

Warga pun melapor ke anggota Polsekta Samarinda Ulu. Saat di markas polisi, Sg mengaku menenggak miras oplosan alkohol 70 persen dan minuman berenergi sebelum beraksi.

BACA JUGA: Ya Ampun, Ternyata Pak Kadus yang Sering Bakar Lahan

“Tadi alkoholnya habis, terus diajak teman cari uang tambahan buat beli lagi. Saya disuruh masuk rumah tetangga dan teman menunggu di luar,” ujar Sg pada Samarinda Pos, Selasa (12/7).

Sg mengaku memanjat dengan dibantu temannya yang kabur untuk naik ke lantai dua rumah tetangganya. “Saya mau masuk lewat lubang angin di atas jendela, tapi ada yang melihat dan saya diteriaki,” beber Sg. (rin/jos/jpnn)

BACA JUGA: Polair Tangkap Nelayan Tanpa SIPI, Nih Buktinya

BACA ARTIKEL LAINNYA... 5 Hektare Lahan Dibakar di Dekat Bandara Supadio


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler