jpnn.com, PASURUAN - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim mendatangi lokasi SDN Gentong ambruk di Pasuruan, Jatim yang menewaskan siswa dan guru serta belasan luka-luka.
Didampingi pejabat Pemkot Pasuruan dan Kepala Sekolah Dasar Gentong Kota Pasuruan, Mendikbud Nadiem meninjau langsung empat ruang kelas yang ambruk.
BACA JUGA: Bangunan Sekolah Rusak, Mendadak Satu Ruang Kelas Ambruk
Nadiem Makarim sempat terkejut melihat empat bangunan yang rusak berat dengan atap ambruk secara bersamaan. Nadiem, mengira robohnya atap sekolah rusak itu hanya satu ruang saja.
Nadiem Makarim memastikan akan menerjunkan tim inspektorat untuk melakukan investigasi menyeluruh untuk mengungkap SD Gentong ambruk Pasuruan.
BACA JUGA: Sekolah Rusak, Murid Terpaksa Belajar di Gudang
"Sehingga bisa merencanakan bagaimana bisa bersama sama menghindari kejadian tersebut," katanya.
Selanjutnya, Nadiem mendatangi rumah Irza Almira Ramadani yang rumah berdekatan dengan lokasi kejadian SDN ambruk.
BACA JUGA: Pesan Ombudsman untuk Nadiem Makarim: Jangan Lupa Ada Masalah Sistem Zonasi Sekolah
Di rumah duka, Mendikbud mendoakan korban dan orang tua yang ditinggalkan tetap tegar dan tabah.
Selain rumah Irza, juga akan mendatangi ke rumah duka sang guru Sevina Arzy Wijaya di Kelurahan Mandaran, Kecamatan Panggungrejo.
Selain itu Nadiem Makarim menegaskan kejadian di SD Gentong ini harus jadi yang terakhir kali terjadi di Indonesia, keselamatan guru dan siswa dijamin dan proses belajar mengajar berjalan lancar. (yos/pojokpitu/jpnn)
Redaktur & Reporter : Natalia