Mendikbud Nadiem Makarim: Saya Kagum dan Bangga

Sabtu, 17 Oktober 2020 – 17:48 WIB
Mendikbud Nadiem Makarim. Foto Humas Kemendikbud

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim menyampaikan rasa kagum dan bangga kepada mahasiswa relawan mengajar dari rumah.

Sebab, di tengah keterbatasan sudah berjiwa besar dan tanpa pamrih membantu masyarakat dengan cara mengajar dari rumah, mengurangi beban para murid, guru, dan orang tua dengan cara memastikan pembelajaran tetap berlangsung di masa pandemi ini. 

BACA JUGA: Pelaku Penyiraman Air Keras Ini Akhirnya Ditangkap, Nih Penampakannya

"Saya kagum dan bangga kepada mahasiswa di seluruh Indonesia yang secara sukarela membantu kegiatan belajar mengajar siswa PAUD hingga SMP yang mengalami kendala dalam pelaksanaan metode Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ)," kata Nadiem Makarim, Sabtu (17/10).

Selain mengajar, relawan juga membantu dalam menjaga kesehatan mental para murid. Dia mendoakan semua upaya relawan bisa terbalaskan dengan kebahagiaan.

BACA JUGA: Bikin Status Demo Bakal Rusuh Jika Dikawal Polisi, Oknum ASN Ini Langsung Dijemput Aparat, Lihat!

“Pada angkatan kedua ini, mahasiswa relawan akan membawa misi dari satuan tugas COVID-19 untuk mengubah perilaku. Semoga mahasiswa bisa membantu memberikan pemahaman kepada masyarakat agar budaya baru untuk hidup sehat dan saling jaga bisa kita tanamkan," pesannya.

Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Nizam menambahkan program Mengajar dari Rumah dan Gerakan Mengubah Perilaku untuk mengedukasi masyarakat terkait pencegahan penularan COVID-19.

BACA JUGA: Terjunkan Mahasiswa Tingkat Akhir Praktik Mengajar di SMK

Program tersebut juga merupakan salah satu bentuk dari cara bersyukur dalam menghadapi pandemi dengan tetap memberikan yang terbaik untuk diri sendiri serta masyarakat di lingkungan sekitar. Melalui program ini pula, para mahasiswa relawan turut serta dalam memperjuangkan kemajuan pendidikan di Indonesia.

“Saya yakin mahasiswa dan alumni Bidikmisi sangat sadar arti dan manfaat arti pendidikan, terutama pendidikan tinggi, dan tentu akan menjadi modal sangat penting untuk membangun Indonesia yang maju," ujar Nizam. 

Lebih lanjut dijelaskan para relawan ini nantinya akan membantu para guru untuk mengajar siswa yang berada di lingkungan sekitar relawan agar proses belajar berjalan kembali dengan baik.

Adapun yang diajarkan kepada pelajar nantinya beragam, mulai dari belajar membaca, belajar matematika, hingga ilmu pengetahuan lainnya.

Berbeda dari batch sebelumnya, pada batch kali ini seluruh relawan juga diminta oleh Satuan Tugas Penanganan COVID-19 untuk membantu mengedukasi dan mengubah perilaku masyarakat mengenai 3M, yaitu memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun.

BACA JUGA: Bikin Status Demo Bakal Rusuh Jika Dikawal Polisi, Oknum ASN Ini Langsung Dijemput Aparat, Lihat!

“Sangat sederhana mengubah perilaku ini, ketika bertemu dengan orang lain, kita memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan jika kita berinteraksi dengan orang lain, memegang barang yang dipegang oleh banyak orang," pungkasnya. (esy/jpnn)


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler