Mendikbud Rombak Posisi 165 Pejabat

Kamis, 02 Maret 2017 – 13:27 WIB
Ari Santoso (kiri). Foto: Mesya/JPNN

jpnn.com - jpnn.com - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy melantik 165 pejabat di lingkungan Kemendikbud, Kamis (2/3).

Perombakan besar-besaran ini sebagai upaya membuat PNS lebih profesional.

BACA JUGA: Program ISP Terbukti Beri Terobosan Baru Bagi Guru-Guru

"Saya berjanji untuk terus melakukan tour of duty dan tour of area agar terus terdeteksi potensi-potensi penyimpangan, dan agar organisasi lebih segar, lebih baik lagi," kata Muhadjir.

Salah satu pejabat yang dirotasi adalah Kepala Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan dan Kebudayaan (Pustekkom) Ari Santoso.

BACA JUGA: Kemendikbud Pastikan Tidak Ada SPK Bermasalah

Dia diangkat menjadi kepala Biro Komunikasi dan Layanan Masyarakat.

Berdasakan data dari Biro Kepegawaian, penyegaran melalui mekanisme rotasi dan promosi ini dilakukan di semua unit utama Kemendikbud.

BACA JUGA: UNICEF Penasaran Pencegahan Kawin Dini di Indonesia

Terdapat 14 orang dari lingkungan Sekretariat Jenderal (Setjen), satu orang dari lingkungan Inspektorat Jenderal, sebelas orang dari Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang), dan delapan orang dari Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (BPP Bahasa).

Ada pula delapan orang dari Ditjen Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen), 17 orang dari Ditjen Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK), dan dua orang dari Ditjen Kebudayaan.

Selain itu, ada 103 orang dari Direktorat Jenderal (Ditjen) Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat (PAUD dan Dikmas).

Tak hanya itu, ada juga satu orang pejabat Pengawas di Balai Pengembangan Kegiatan Belajar Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat (BPKB PAUD dan Dikmas) Provinsi Maluku tidak dapat mengikuti pelantikan hari ini.  (esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mendikbud: Buku Aku Berani Tidur Sendiri sudah Ditarik


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler