Mendikbud Sebut Bu Mega Sangat Pantas Terima Dr HC dari UNP

Rabu, 27 September 2017 – 15:32 WIB
Mendikbud Muhadjir Effendy. Foto: dok/Jawa Pos

jpnn.com, PADANG - Menteri Pendidikan Dasar dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy menilai Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri sangat pantas menerima anugerah gelar doktor honoris causa (Dr HC) bidang politik pendidikan dari Universitas Negeri Padang (UNP). Sebab di era Megawati sebagai presiden pada 2001-2004 pula Indonesia memulai reformasi di bidang pendidikan dengan terbitnya Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas).

“Sangat tepat penghargaan untuk beliau, karena reformasi pendidikan itu memang dimulai pada waktu beliau menjadi presiden, terutama dengan disahkannya UU Sisdiknas,” ujar Muhadjir usai menghadiri rapat senat terbuka UNP dengan agenda penganugerahan gelar Dr HC untuk Megawati di Padang, Rabu (27/9).

BACA JUGA: Agus Yakin Panglima TNI Punya Dasar Kuat soal 5.000 Senpi

Tokoh pendidikan asal Muhammadiyah itu menambahkan, UU Sisdiknas telah membawa perubahan signifikan. Salah satunya adalah pendidikan yang menjadi bagian dari otonomi daerah.

Hal lain yang tak kalah penting dalam UU Sisdiknas adalah alokasi dana pendidikan. Sebab, UU itu secara tegas mencantumkan ketentuan tentang alokasi dana pendidikan sekurang-kurangnya 20 persen dari APBN ataupun APBD.

BACA JUGA: Ikatan Ahli Arkeologi Minta Konser di Prambanan Dibatalkan

Selanjutnya, di UU Sisdiknas juga ada otonomi bagi sekolah. “Menyerahkan kewenangan ke masing-masing sekolah yang diberi school management berbasis sekolah,” ulasnya.

Sebelumnya Guru Besar Manajemen Pendidikan UNP Prof Sufyarma Marsidin selaku promotor menyatakan, Megawati sangat layak menerima gelar Dr HC. Sebab, ketua umum PDI Perjuangan itu saat menjadi Presiden RI memiliki peran besar dalam penerbitan UU Sisdiknas.

BACA JUGA: Megawati Pilih Berpolitik Humanis Sesuai Tuntunan Rasulullah

Sufyarma mengatakan, UU Sisdiknas tidak hanya mengukuhkan komitmen tentang pesan konstitusi untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Sebab, UU itu juga menjadi pertautan dialogis politik antara Proklamator RI Bung Karno dengan Megawati.

“UU Pendidikan pertama lahir di era Bung Karno,” sebut Sufyarma. “Dan di era Megawati lahir UU fenomenal yang kita kenal dengan UU Sisdiknas,” tuturnya.(rmo/jpg)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi-Panglima TNI Bahas Info 5.000 Senjata, Ini Hasilnya


Redaktur & Reporter : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler