JAKARTA--Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh menjelaskan, pihaknya akan membagi-bagi tugas bersama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk menangani masalah perfilmanAlasannya, ada bagian-bagian perfilman yang tidak cocok ditangani oleh Kemdikbud.
"Kita bagi dua
BACA JUGA: 4 Kabupaten Terima Anugerah Peduli Pendidikan
Kalau menurut undang-undang perfilman, film memang berada di bawah kementerian yang mengurusi kebudayaanBACA JUGA: Pengawasan Lemah, Picu Kebocoran Soal UN
Tetapi kami ingin berbagiNuh mengatakan, dalam menangani film ini, Kemdikbud lebih tepat untuk menangani dari sisi nilai yang terkandung di dalam sebuah film
BACA JUGA: Ani Yudhoyono Dinobatkan sebagai Bunda PAUD
Pasalnya, lanjut Nuh, film merupakan media untuk pengembangan pendidikan dan kebudayaan"Sedangkan mengenai sisi bagaimana membuat film yang atraktif dan lainnya itu, tentu bagian dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi KreatifTapi tidak menutup kemungkinan juga, kami turut menyumbang menyumbang pasukan yang ahli di bidang itu," ujarnya.
Disinggung mengenai pembagian anggaran kebudayaan, Mantan Rektor ITS ini menegaskan masih dalam pembahasan internal bersama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi KreatifDia memastikan seluruh anggaran khusus kebudayaan yang harus dipindah ke dalam anggaran Kemdikbud sudah masuk di awal Januari 2012.
"Jadi insyaAllah kalau dari sisi birokrasi itu, tahun 2012 sudah digabung antara pendidikan dan kebudayaanPada bulan November-Desember 2011 ini sudah merampungkan data dan struktur organisasi hingga anggaran, sehingga 2012 sudah jalan semuanyaKarena urusan pemerintahan ini kan tidak bisa jalan di tengah-tengahOleh karena itu kita siapkan, baik dari sisi organisasinya, juga dari rencana strategisnya, angggaran, pasukannyaSemuanya akan dalam satu payung di Kemdikbud," tandasnya(Cha/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Guru Terpencil Tak Dapat Tunjangan
Redaktur : Tim Redaksi