Mengatur Keuangan di Tengah Pandemi Covid-19 bersama Layanan WorkMI

Minggu, 06 September 2020 – 05:01 WIB
Uang Rupiah. Foto: JPNN

jpnn.com - Pandemi COVID-19 di Indonesia mendorong perubahan di berbagai aspek kehidupan manusia. Krisis yang awalnya mengancam kesehatan masyarakat kini mulai berdampak pada kondisi ekonomi, politik, hingga tatanan sosial.

Data dari Kementerian Ketenagakerjaan menyebutkan bahwa hingga April 2020, terdapat 2.084.593 pekerja dari 116.370 perusahaan yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Ruhut Sitompul vs Fadli Zon, Mbak Puan Diserbu Warga Minang, Rizal Ramli Menggugat

Kondisi ini menempatkan individu terdampak pada keterbatasan sumber daya finansial  dan menggangu perekonomian untuk memenuhi kebutuhan dasarnya.

Untuk membantu SDM Indonesia yang kini tengah dihadapkan pada masa sulit, start-up kesehatan mental Ibunda.id melalui layanan WorkMI menyelenggarakan webinar secara gratis dengan berbagai ahli.

BACA JUGA: NIP dan SK Belum juga Diterbitkan Pemerintah, Banyak PPPK Terpaksa Cari Pinjaman Uang untuk Bertahan Hidup

Salah satunya yang dilaksanakan baru-baru ini yang membahas bagaimana cara mengatur keuangan dan talent.

Webinar ini menghadirkan 2 pembicara, yaitu Yulisa Rebecca (Accounting, Reporting & Tax Manager dari TaniHub) dan Aristiwidya Bramantika (Senior VP of People and Culture dari Gojek).

BACA JUGA: Begini Prediksi Sri Mulyani soal Kondisi Ekonomi Indonesia pada 2021, Semoga Ada Titik Terang

Dalam sesi webinar, peserta diajak untuk mengevaluasi kondisi keuangan serta membuat perencanaan keuangan.

Pembicara juga memberikan tips dalam mengontrol pengeluaran, melakukan investasi, dan mencari peluang pemasukan tambahan.

Aristiwidya Bramantika atau yang lebih akrab disapa dengan Ika menceritakan mengenai tokoh hebat yang menjadi role modelnya hingga saat ini.

Tokoh-tokoh seperti Jesse Itzler dan Sam Walton ternyata memiliki satu kesamaan, yaitu mereka dapat bertahan dalam krisis karena mereka adalah seseorang yang resourceful (banyak akal)

“Mereka adalah orang-orang yang tidak bergantung pada resources, tetapi menjadi orang-orang yang resourceful," ujar Ika. 

Menurutnya, seseorang bisa menjadi resourceful salah satunya dengan cara melatih belief tentang diri mereka sendiri. 

Dia menekankan jika percaya pada kemampuan diri sendiri, maka seseorang pasti akan menemukan jalan, bagaimanapun sulitnya situasi saat itu.

Webinar diakhiri dengan sesi tanya jawab yang menunjukkan antusiasme peserta terhadap pemaparan pembicara. 

Webinar yang bertajuk “Managing Your Finance and Talent to the Fullest” adalah salah satu seri Webinar “WalktheTalk: Talent Series” yang diselenggarakan oleh WorkMI, layanan B2B (Business to Business) dari Ibunda.id.

Hingga saat ini, WorkMI aktif dalam membantu berbagai perusahaan dalam meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan mental karyawan. Informasi lebih lanjut mengenai WorkMI dapat diakses melalui https://www.ibunda.id/workmi/.(flo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler