jpnn.com, KUPANG - Penyidik Polres Kupang Kota telah memeriksa delapan saksi atas kasus dugaan pembunuhan terhadap seorang Kapten Kapal Pandu bernama Kisman yang jasadnya ditemukan membusuk di salah satu lahan kosong di Kelurahan Alak, Kota Kupang.
Kapolres Kupang Kota AKBP Satrya Binti mengatakan delapan saksi yang diperiksa itu terdiri dari lima orang dewasa dan sisanya anak-anak.
BACA JUGA: Kebakaran Hebat di Matraman, Sepasang Suami Istri Tewas dalam Kondisi Berpelukan
"Kami sudah sampai pada tahap pemeriksaan dan dalam proses lidik kasus ini," kata Satrya.
Selain itu, polisi juga telah melakukan proses autopsi terhadap jasad Kapten Kisman di RS Bhayangkara. Namun, hasilnya belum keluar.
BACA JUGA: FL Babak Belur Diamuk Massa, Lihat Kondisinya
Korban ditemukan tewas pada Rabu (24/3) malam dengan kondisi jasad penuh luka tusukan pada bagian perut dan dada, luka sayatan pada tangan kanan dan luka robek pada bagian leher serta pendarahan pada bagian kepala.
"Hasil visum ada 17 luka bekas tusukan baik di perut dan dada korban. Ada juga luka di bagian leher," ungkap AKBP Satrya.
BACA JUGA: 5 Mobil Mewah Milik Tersangka Asabri Kembali Disita, Lihat Penampakannya
Sejauh ini penyidik telah mengamankan dua alat bukti berupa dua bilah pisau dengan jenis yang sama yang diduga digunakan oleh pelaku untuk membunuh korban.
Satrya mengatakan jajarannya akan berupaya secepatnya mengungkap kasus dugaan pembunuhan tersebut. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam