jpnn.com - JAMBI – Sebanyak 449 personel Batalyon 142/Kstaria Jaya, kemarin (13/6) sekitar pukul 19.30 Wib tiba di Jambi.
Berbaju loreng, satu persatu mereka turun dari kendaraannya. Mereka menghampiri sanak keluarga yang sudah menanti kedatangannya sejak ditinggal bertugas di Papua 10 bulan lalu.
BACA JUGA: Polisi Penjual Kunci Jawaban Harus Disanksi
Saat berangkat menjalankan tugas, ada yang meninggalkan anak yang masih kecil. Rasa rindu mereka tercurahkan tadi malam.
Namun, ada seorang anak yang berusia sekitar 2 tahun, takut ketika melihat ayahnya yang hendak memeluk. Anak itu seperti tak lagi mengenali sosok ayahandanya.
BACA JUGA: Ingat ya! PNS Promosi Jabatan Harus Bisa Baca-Tulis Alquran
Sembari memangku anaknya, sang ibu mengucap, “Ini papa”. Namun, sang anak menangis. Prajurit TNI tersebut terus merangkul anaknya.
Selain itu, kedatangan ratusan prajurit ini juga disambut dengan isak tangis dari keluarga. Suasana haru pun pecah di Mako Batalyon 142/Gapu, semalam.
BACA JUGA: Hmmm... Gula Pasir Selundupan asal Malaysia Masuk Lagi
Pasi Intel Batalyon 142/Kj, Kapten Inf Fisca Bagus menyebutkan, Satgas tiba setelah menempuh pejalanan dari Papua yang cukup lama. Di Batalyon, langsung disambut sanak saudara.
“Malam ini disambut keluarga,” ujar Kapten Inf Fisca Bagus, kepada harian Jambi Ekspres (Jawa Pos Group).
Dikatakan, upacara penyambutan akan dilakukan langsung di Lapangan Batalyon 142/KJ, hari ini (14/6). Penyambutan ini dilakukan sekitar pukul 08.00 WIB.
“Untuk upacara penyambutannya besok (hari ini,red). Sekitar pukul 08.00 WIB,” sebutnya.
Diketahui, 449 prajurit Batalyon 142/KJ kembali ke Provinsi Jambi setelah diberangkatkan ke Papua Agustus 2015. (pds/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Nenek yang Selingkuh dengan Honorer Itu Terancam...
Redaktur : Tim Redaksi