Menhub Minta Seluruh Pemda Bisa Maklum

Senin, 20 Februari 2017 – 17:07 WIB
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Foto dok Humas Perhubungan

jpnn.com - jpnn.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meminta seluruh pemerintah daerah agar memaklumi bila tidak semua bandara bisa dilayani seluruh maskapai penerbangan.

“Tidak semua daerah harus langsung ke Jakarta atau Bali, karena itu membuat slot penerbangan Jakarta dan Bali berkurang, sehingga slot maskapai asing untuk masuk ke Jakarta dan Bali yang merupakan pintu masuk ke Indonesia menjadi berkurang,” ujar Budi.

BACA JUGA: Kemenhub Dukung Pencapaian Target 15 Juta Wisman

Budi lantas memberikan contoh, misalnya dari kota-kota kecil di Kalimantan dihubungkan ke kota besar, baru ke Jakarta atau Bali.

Kepada jajaran Kementerian Perhubungan, Budi memberikan arahan bahwa keberhasilan Kementerian Perhubungan bukan banyaknya mengeluarkan regulasi, tapi mengurangi regulasi agar lebih baik dan tidak ada keluhan dari masyarakat.

BACA JUGA: Daftar Keanggotaan IMO, Dirjen Hubla Akan Lakukan Lobi

“Paradigma ini harus diikuti oleh pemerintah daerah yang harus memberikan pelayanan yang baik tanpa mengesampingkan keselamatan dan keamanan,” tutur Budi.

Untuk menarik maskapai menerbangi suatu rute, Budi menjelaskan pihaknya telah memberikan penawaran slot kepada maskapai serta memberikan arahan kepada PT Angkasa Pura.

BACA JUGA: Indonesia Kembali Calonkan Diri Sebagai Anggota IMO

"(AP) Untuk memberikan stimulus kepada maskapai asing yang baru melayani penerbangan ke Indonesia dengan memberikan landing fee yang gratis," kata mantan dirut AP II ini.(chi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Menhub: Dua Hari kan Lama, Saya Ingin Lebih Singkat


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler