Menhub Tanggapi Soal Baut Jembatan Suramadu

Jumat, 19 Juni 2009 – 19:50 WIB
JAKARTA - Menteri Perhubungan Jusman Syafii Djamal, meminta agar masyarakat Jawa Timur ikut menjaga Jembatan SuramaduHal itu disampaikannya terkait dengan info hilangnya baut jembatan penghubung Surabaya dan Madura tersebut.

"Suramadu itu kebanggaan Jatim dan Madura

BACA JUGA: Ruang Gerak Permainan Amplop Dipersempit

Pasti mereka akan menjaga itu
Kalau ada berita soal baut yang hilang dan sebagainya, harus dicek," katanya, menjawab wartawan seusai konferensi pers tentang persiapan menjelang liburan sekolah 2009, di gedung Departemen Perhubungan, Jumat (19/6).

Dijelaskan Jusman pula, saat ini pihak pengelola Jembatan Suramadu telah membenahi sistem keselamatan, dengan menambah baut yang sudah hilang

BACA JUGA: Gaji Naik, PNS Diawasi Ketat

Baut-baut tersebut, katanya pula, akan dilas, sehingga tidak dapat diambil oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab.

"Penerangan juga akan ditambah
Kita juga akan mencari 'missing link' (persoalannya)

BACA JUGA: Dephub Waspadai Titik Rawan Jalur KA

Jangan sampai ada persepsi terjadi kerusakan terus-menerus," tambahnya.

Disinggung mengenai keberadaan Jembatan Suramadu yang 'mengancam' keberadaan feri dan para pekerja yang berada di lingkungan dermaga penyeberangan tersebut, Jusman mengatakan akan mengevaluasinya selama tiga bulan ke depanDalam tiga bulan tersebut, katanya, akan didapat hasil berapa jumlah feri yang layaknya dapat melayani pengguna jasa penyeberangan tersebut, terutama setelah adanya Jembatan Suramadu.

Dijelaskan Menhub, jika terjadi kelebihan armada, maka armada tersebut nanti akan dipindahkan ke lokasi lain yang masih membutuhkanSementara masalah tenaga kerja yang berada di dermaga penyeberangan dan ikut terkena imbas mata pencahariannya setelah adanya Jembatan Suramadu, dikatakan Jusman, juga merupakan pekerjaan rumah pemerintah provinsi setempat(lev/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Siapkan USD 2,5 Juta Beli Jurnal Ilmiah


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler