jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai terus melakukan berbagai strategi pengawasan dan penegakan hukum dalam menjaga kedaulatan dan menindak pelanggaran di perbatasan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Salah satu di antara strategi yang dilakukan Bea Cukai ialah meningkatkan sinergi dalam pengetatan penjagaan baik di wilayah perairan maupun darat Indonesia.
BACA JUGA: Bea Cukai Pasuruan Meluncurkan Aplikasi SiANDRU
Menurut Kepala Seksi Humas Bea Cukai Sudiro, pengawasan wilayah NKRI merupakan tanggung jawab bersama berbagai pihak.
"Kami akan siap menjaga wilayah NKRI, tentu dengan sinergi yang baik dengan berbagai pihak baik di darat dan laut mengingat luasnya wilayah pengawasan di Indonesia,” katanya.
BACA JUGA: Menjaga Perairan NKRI, Bea Cukai Gelar Operasi Laut Gabungan
Oleh karena itu, di Surabaya, Jawa Timur, Bea Cukai Tanjung Perak bersama Kanwil Bea Cukai Jatim I, Bea Cukai Gresik dan Direktorat Polairud Polda Jatim melaksanakan patroli laut gabungan, Kamis (24/6).
Patroli gabungan laut itu merupakan bentuk sinergi antarinstansi dalam meningkatkan pengawasan dan pengamanan wilayah perairan laut Indonesia.
BACA JUGA: Bang Saleh Menyarankan Pemerintah Mengombinasikan PPKM Darurat dan Lockdown Lokal
Selain itu, kegiatan ini juga merupakan upaya meningkatkan pengawasan dalam mencegah penyelundupan melalui pesisir utara Jatim.
Apel pembuka sinergi patroli laut Bea Cukai bersama Polairud Polda Jatim dilakukan di Dermaga Ditpolairud Jatim, di Surabaya.
“Kegiatan ini adalah salah satu tindak lanjut dari penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) antara Badan Pemelihara Keamanan (Baharkam) Polri dengan Bea Cukai tentang peningkatan sinergi, operasional, sumber daya dalam pelaksanaan tugas dan fungsi, di dalam tukar data dan informasi, pada tahun 2020 silam,” ujar Sudiro.
Selanjutnya, di Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur, Bea Cukai Kupang dalam meningkatkan pengawasan perbatasan melaksanakan serangkaian kunjungan ke beberapa instansi terkait di Pos Pengawasan Oepoli, perbatasan Indonesia dengan Distrik Oekusi, Republik Demokrat Timor Leste (RDTL), Selasa (29/6).
Kunjungan pertama dilakukan ke Pos Penjagaan Satgas Pamtas RI-RDTL, yang disambut langsung oleh Dankipur Satgas Pamtas Lettu Kurnia Ostra.
Kemudian, kunjungan dilanjutkan ke Pos Polisi Perbatasan Oepoli.
Kunjungan tersebut merupakan langkah Bea Cukai Kupang menjalin sinergi yang baik antarinstansi di wilayah perbatasan dan mengenalkan personel Bea Cukai yang sedang bertugas di Oepoli.
Kegiatan terakhir, Bea Cukai Kupang bersama TNI dan Polri mengunjungi Pasar Oepoli.
Pasar Oepoli dibuka tidak hanya untuk warga Indonesia, namun juga warga pelintas batas dari desa Citrana, Timor Leste.
Pasar ini cukup unik, karena hanya aktif pagi sampai siang pada hari Selasa.
“Kami harap koordinasi dan sinergi dalam pengawasan wilayah NKRI tetap terjaga dengan baik, dengan efisiennya pengawasan bersama ini, tujuan kami tidak lain adalah meningkatkan keamanan dan menghilangkan pelanggaran demi Indonesia yang makin baik,” pungkas Sudiro. (*/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur & Reporter : Boy