jpnn.com - JAKARTA - Pernyataan Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama yang menyebut audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) soal dugaan korupsi pembelian lahan RS Sumber Waras menipu dan ngawur, mendapat tanggapan Wakil Ketua DPR Fadli Zon.
Fadli menyebut pernyataan Ahok itu sebagai jurus mabuk. Bahkan, Fadli mendoakan Ahok segera pakai rompi orange KPK.
"Itu jurus orang mabok aja gitu ya. Apalagi dia mengatakan umur panjang dan berdoa. Ya, mudah-mudahan berumur panjang sampai dia mendapat rompi orange untuk mempertanggungjawabkan apa yang dia lakukan," kata Fadli di gedung DPR Jakarta, Kamis (15/4).
Fadli mengatakan terus mempersoalkan pembelian lahan RS Sumber Waras karena di sana ada kerugian negara beredasarkan penghitungan lembaga auditor negara.
"Kenapa kita persoalkan Sumber Waras karena ini angkanya besar Rp 755 miliar. Itu angka besar," tegasnya.
Selama ini, tambahnya, banyak orang hanya gara-gara ratusan juta bahkan puluhan juta bisa kena delik korupsi. Sementara kasus Sumber Waras Rp 755 miliar.
"Ini kan bukan uang Ahok, bukan uang nenek moyang dia juga. Ini uang rakyat. Ahok harus bertanggung jawab dengan korupsi yang ada di situ," pungkasnya.(fat/jpnn)
BACA JUGA: Desain Unik Graphic Style dari Tahapan Xpresi BCA
BACA JUGA: RUU Tax Amnesty Tetap Harus Konsultasi dengan Presiden
BACA JUGA: DAHSYAT! Ini Perkiraan Biaya Munaslub Golkar
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pernyataan Keras Fadli Zon kasus La Nyalla
Redaktur : Tim Redaksi