jpnn.com, JAKARTA PUSAT - Seorang pedagang di Pasar Kenari, Senen, Jakarta Pusat, bernama Sulaiman (38), menjadi korban penganiayaan, Selasa (5/1).
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Heru Novianto mengatakan, Sulaiman dianiayan oleh konsumennya berinisial P (30) hingga mengakibatkan tangannya putus.
BACA JUGA: 3 Anggota Geng Motor Bercelurit Penyerang Pengendara Motor Ini Akhirnya Diringkus
Kejadian bermula saat P mendatangi Sulaiman di Pasar Kenari untuk protes karena merasa tertipu terkait barang berupa skun kabel yang dibelinya.
P meminta kepada Sulaiman agar uangnya dikembalikan.
BACA JUGA: Gadis 16 Tahun Aniaya Mahasiswi di Tempat Hiburan Malam, Berawal Cekcok di Toilet
Namun, Sulaiman menolaknya sehingga terjadilah cekcok.
"Karena korban tidak juga mengembalikan uang milik pelaku sehingga pelaku mengeluarkan sebilah golok dari dalam tas yang pelaku bawa," kata Heru dalam keterangannya yang diterima Rabu (6/1).
BACA JUGA: Mobil Chacha Sherly Terpental ke Jalur Berlawanan dan Dihantam Kendaraan Lain, Lalu..
Usai mengeluarkan golok, P yang sangat emosi langsung menebas Sulaiman.
Tebasan golok menyebabkan tangan kiri Sulaiman langsung putus.
"(Pelaku) langsung menebas ke arah korban yang menyebabkan tangan sebelah kiri korban langsung putus," ujar Heru.
Setelah melakukan aksi penganiayaan sadis itu, P kembali ke motornya dan sempat mengancam warga setempat dengan berteriak "Siapapun yang melawan akan saya bunuh".
Warga pun geram atas sikap pelaku. P dapat ditangkap polisi sebelum melarikan diri dan diamuk massa.
P langsung dibawa ke Mapolres Metro Jakarta Pusat guna jalani pemeriksaan lebih lanjut.
Sementara, korban sudah dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk menjalani perawatan. (cr1/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dean Pahrevi