MenPAN-RB Ungkap Instruksi Jokowi soal Jadwal ASN Pindah ke IKN, Siap-Siap Saja

Selasa, 08 Oktober 2024 – 20:52 WIB
Presiden Jokowi di Kantor Presiden IKN. Foto: Mentari Dwi Gayati/Antara

jpnn.com - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Abdullah Azwar Anas mengungkapkan instruksi terbaru Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) soal pemindahan aparatur sipil negara (ASN) ke Ibu Kota Nusantara (IKN).

Menurut Menteri Anas, Presiden Jokowi memerintahkan ASN pindah ke IKN pada Januari 2025.

BACA JUGA: Untuk Urusan IKN, Jokowi Serahkan Surat Keputusan Diteken Prabowo

Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas. Foto: Humas KemenPAN-RB

"Semalam saya dapat perintah dari Bapak Presiden melalui Pak Pratikno, dapat perintah pada bulan Januari ASN pindah ke IKN," kata Anas dalam Gebyar Pelayanan Prima di Jakarta, Selasa (8/10/2024).

BACA JUGA: Tuntutan SHI: Tunjangan Jabatan Hakim Naik 142 Persen

Sebelumnya, pemindahan ASN ke IKN direncanakan pada bulan September 2024. Namun, hingga awal Oktober belum juga terealisasi.

"Tadinya September ke Oktober, arahan presiden bukan soal apa tadi, Pak Menteri PUPR yang juga Kepala OIKN tadi sampaikan sudah selesai. Akan tetapi, diminta ekosistemnya dibereskan," tutur Anas.

BACA JUGA: Konon Paula Verhoeven Sembunyikan Kontak Selingkuhan dengan Cara Ini

Oleh karena itu, Anas mengatakan bahwa pihaknya akan segera menyiapkan skema pemberangkatan ASN ke IKN hingga insentifnya.

"Kami ini mau selesai, tetapi tugasnya tambah terus di ujung-ujung ini berarti lembur lagi Pak Aba nanti malam. Tadi malam kami sudah lembur juga dengan teman-teman semuanya," ujar Anas.

Sebelumnya, Jumat (4/10), Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Suharso Monoarfa mengatakan bahwa pemindahan ASN ke IKN sudah mengalami keterlambatan dari jadwal.

"Ya, sebenarnya sudah terlambat, kalau menurut jadwal, ya penyusunannya di master schedule pemindahan ASN kita sudah agak sedikit terlambat," kata Suharso di Istana Wakil Presiden, Jakarta Pusat, Jumat.

Untuk mengejar keterlambatan itu, kata dia, akan dilakukan skenario ulang penjadwalan pemindahan ASN ke IKN mulai bulan ini atau bulan depan, November 2024.

"Untuk mengejar keterlambatan itu, apakah memang mulai bulan ini atau bulan depan," katanya.

Walakin, Suharso menegaskan bahwa prioritas yang saat ini dilakukan oleh Otorita IKN adalah memastikan seluruh fasilitas untuk ASN terpenuhi seperti rumah sakit, sekolah, dan fasilitas lainnya.

"Yang paling penting yang harus dipastikan adalah seluruh fasilitas untuk ASN yang pindah ke sana, termasuk dukungannya, misalnya mengenai kalau mereka sakit bagaimana. Itu saja dahulu. Misalnya, sekolah dan seterusnya mungkin belum, ya. Kalau anak-anaknya mungkin masih belum ke sana," ucap Suharso.(ant/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler