jpnn.com - JAKARTA - Pendiri Tanoto Foundation Sukanto Tanoto mengatakan, berdirinya Tanoto Forestry Information Center merupakan bentuk komitmennya ikut mendukung pengembangan ilmu pengetahuan, terutama ilmu tentang kehutanan.
Pasalnya, hutan merupakan aset terbesar bangsa Indonesia. Karena itu perlu dikelola dan rawat oleh orang yang paham dan menguasai ilmu kehutanan.
BACA JUGA: Ini Alasan Mendikbud Minta Terapkan 40 Jam di Sekolah
"Tanoto Forestry Information Center ini sebagai wujud dukungan terhadap upaya pengembangan ilmu kehutanan Indonesia," ujar Tanoto dalam pesan elektronik yang diterima, Selasa (8/11).
Menurut Tanoto, agar keberadaan Tanoto Forestry Information Center bisa maksimal, pihaknya menggandeng perguruan tinggi yang memang spesialis di bidang kehutanan. Antara lain, Institut Pertanian Bogor (IPB).
BACA JUGA: Sekolahnya Ada, Muridnya Tidak Ada, Hanya Babi dan Anjing Berkeliaran
"Kami berharap kerja sama dengan lembaga pendidikan bisa menghasilkan sesuatu yang sangat bermanfaat, tak hanya bagi ilmu pengetahuan, tapi juga bagi bangsa secara keseluruhan," ujar Tanoto.
Tanoto mengemukakan pendapatnya karena meyakini terjaganya hutan dengan baik akan memberi dampak yang sangat signifikan terhadap perekonomian bangsa.
BACA JUGA: 90 Persen Bebas Buta Aksara
"Karena itu pada akhirnya, berbagai aktivitas dalam Tanoto Forestry Information Center ini sebagai jalan bagi lahirnya ilmuwan dan praktisi kehutanan yang unggul di tingkat internasional," ujar Tanoto.
Sebelumnya, Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Muhammad Nasir menyambut baik berdirinya Tanoto Forestry Information Center.
Karena dapat menjadi instrumen utama penelitian, analisis dan menyusun langkah-langkah strategis yang diperlukan bagi dunia kehutanan.
Pendapat tak jauh beda diungkapkan Rektor IPB Herry Suhardiyanto. Menurut Hery, lewat Tanoto Forestry Information Center, setidaknya ada kontribusi dari para ilmuwan untuk dapat mewujudkan kebijakan nasional berlandaskan ilmu pengetahuan.
"Saya juga berharap dengan adanya Tanoto Forestry Information Center, penelitian yang berorientasi pada pengelolaan hutan dapat terus dapat dilakukan," ujar Hery. (gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ribuan Guru Garis Depan Harus Bersabar
Redaktur : Tim Redaksi