jpnn.com - jpnn.com - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa meletakan batu pertama empat fasilitas umum di Desa Paya, Trienggadeng, Pidie Jaya, Aceh, Minggu (15/1).
Keempat fasiltas umum tersebut antara lain tiga rumah ibadah di Meunasah Paya, Meunasah Keude, Meunasah Sagoe, dan satu sekolah beserta asrama di Pesantren Thauthiatut Tarbiyah, Kecamatan Pantee Raja, Aceh.
BACA JUGA: Penyaluran Rastra Jelang Pilkada Jangan Dipolitisasi
"Perkenankan saya menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya pada semua pihak yang turut menyukseskan dan terlibat langsung membantu penanganan korban. Yang sudah ikut membantu dan membangkitkan kembali semangat warga Pidie Jaya," ujar Khofifah seperti diberitakan Rakyat Aceh (Jawa Pos Group).
Dalam kesempatan ini Khofifah mengajak seluruh masyarakat untuk tetap kuat dan tabah menghadapi musibah.
BACA JUGA: Mensos: Predator Anak di Sorong Layak Dihukum Mati
"Di setiap kesempatan, saya selalu mengatakan ketika kita diberi ujian, kemudian kita lulus ujian, maka kita naik kelas. Insya Allah kalau masyarakat Pidie Jaya lulus dari ujian ini maka akan naik kelas di hadapan Allah dan masyarakat," kata Mensos.
Ini merupakan kunjungan kali ketiga Khofifah ke Pidie Jaya pascabencana gempa bumi. Ia berharap program-program dari Kemensos dalam menanggulangi bencana gempa Aceh bisa berjalan dengan baik dan bermanfaat bagi masyarakat.
BACA JUGA: Demo Mahasiswa di Aceh Berakhir Ricuh
"Insya Allah, kami akan terus bersambung program. Mudah-mudahan kalau kita bersambung silaturahmi kita akan terus bersambung program," ujarnya.
Pertengahan bulan lalu, Khofifah juga meninjau Pidie Jaya. Dalam kesempatan itu, ia mendatangi Posko Induk Kementerian Sosial di Desa Deah Pangwa, Kecamatan Trienggading.
Posko Induk Kemensos merupakan Pusat Pengendalian Operasional penanganan pengungsi, pusat data dan informasi korban bencana, sekaligus pusat layanan psikososial bagi kelompok rentan seperti anak-anak, ibu hamil, lansia dan disabilitas.
"Seluruh pendataan dilakukan oleh tim Kemensos yang terdiri dari unsur Tagana, tim dukungan psikososial, TKSK (Tenaga Kesejahteraan Sosial Anak) dan pendamping PKH," ungkap Kepala Biro HUmas Kemensos Andi Hanindito. (mai)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pembawa Pesan Perdamaian Dunia Dapat Support Mensos
Redaktur : Tim Redaksi