jpnn.com, SUMATERA UTARA - Menteri Sosial Saifullah Yusuf menginstruksikan jajarannya untuk merespons cepat kejadian bencana longsor di Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara yang terjadi pada Sabtu (23/11/2024) dini hari.
Mensos Gus Ipul sapaan akrab Mensos Saifullah Yusuf, akan memberikan bantuan sesuai dengan hasil asesmen yang dihimpun dari lapangan.
BACA JUGA: Mendes Yandri dan Mensos Gus Ipul Teken MoU, Siap Berkolaborasi Entaskan Kemiskinan
"Tim Taruna Siaga Bencana (Tagana) dan Dinas Sosial sudah bergerak. Terhadap empat orang meninggal sementara kami menunggu data lengkap untuk selanjutnya diberikan santunan kepada ahli waris," jelas Mensos Gus Ipul saat memberikan keterangan di Jakarta, Minggu (24/11).
Kementerian Sosial (Kemensos) akan memberikan bantuan berupa santunan ahli waris untuk empat orang meninggal dan tiga orang luka berat.
BACA JUGA: Mensos Gus Ipul Pantau Kebutuhan Pengungsi Erupsi Lewotobi, Bantuan Terus Bergulir
Bagi korban meninggal, santunan diberikan sebesar Rp 15 juta dan bagi korban luka-luka diberikan santunan sebesar Rp 5 juta.
Selain memberikan santunan, Kemensos juga akan memberikan bantuan biaya perbaikan rumah kepada korban terdampak.
BACA JUGA: Mensos Gus Ipul Pastikan Bantuan Sosial Pengungsi Lewotobi Mencukupi
Sebelumnya, hujan deras mengguyur Padang Lawas pada Jumat (22/11/2024) malam.
Kejadian tersebut mengakibatkan longsor dan menimbun dua rumah di Desa Harang Julu, Kecamatan Ulu Sosa, Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara. Longsor tersebut terjadi pada Sabtu (23/11/2024) dini hari sekitar pukul 00.10 WIB, saat warga tengah tertidur lelap.
Bencana tersebut menelan korban jiwa sebanyak empat orang. Selain itu, tiga korban lainnya mengalami luka-luka.
Proses evakuasi para korban menggunakan alat berat karena besarnya dampak timbunan longsor yang dihasilkan.
Evakuasi seluruh korban baru dapat diselesaikan pada siang harinya sekitar pukul 14.00 WIB.
Kemensos melalui Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA) telah berkoordinasi dengan Dinas Sosial Padang Lawas terkait pendistribusian bantuan bagi para korban.
"Kami tengah melakukan asesmen untuk selanjutnya diberikan bantuan kepada seluruh korban. Bantuan logistik lainnya juga akan diserahkan ke Dinas Sosial sebagai buffer stock agar pendistribusian bantuan dapat lebih cepat, termasuk antisipasi bencana lainnya mengingat tingginya curah hujan dan kerawanan bencana saat ini," jelas Gus Mensos. (jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kunjungi Semarang, Mensos Gus Ipul Sampaikan Pesan Presiden Prabowo Terkait Data Bansos
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, JPNN.com